Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Tanah Laut

Bupati Apresiasi Diskopdag Dan PT Pertamina Kalsel Gelar Operasi Pasar Gas LPG 3 Kilogram

×

Bupati Apresiasi Diskopdag Dan PT Pertamina Kalsel Gelar Operasi Pasar Gas LPG 3 Kilogram

Sebarkan artikel ini
Kop Tala

Pelaihari, KP – Guna meringankan beban masyarakat ditengah pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Tanah Laut kembali melakukan operasi pasar Liquid Petroleum Gas (LPG) tiga kilogram atau gas elpiji, kali ini menyasar Kecamatan Kurau, yang mana operasi pasar tersebut dibuka secara langsung oleh Bupati Tala H. Sukamta di Aula Kantor Kecamatan Kurau pada Rabu (24/6/2020).

Harga gas elpiji tiga kilogram di pasaran khususnya Kecamatan Kurau hingga kini masih naik dan cenderung fluktuatif, menurut informasi yang dihimpun saat ini harga gas elpiji tiga kilogram di pasaran Rp 27 ribu per tabung.

Baca Koran

Hal tersebut sangat berdampak bagi perekonomian masyarakat, seperti yang dialami Ahmad warga Desa Padang Luas Kecamatan Kurau, Ia mengaku sangat terbebani dengan kenaikan harga gas elpiji tiga kilogram, “Sekarang kan semuanya pakai gas elpiji pak, tidak ada pakai minyak gas atau kayu lagi. Harganya naik dan gasnya pun langka sekarang kami masyarakat kecil sangat terbebani,” keluh Ahmad.

Pria yang berprofesi sebagai petani tersebut pun mengaku sangat bersyukur dengan diadakannya kegiatan operasi pasar gas elpiji tersebut, “Alhamdulillah ada operasi pasar ini harganya murah cuma Rp 19 ribu sangat membantu” jelasnya.

Sementara itu Bupati Tala Sukamta H. Sukamta mengungkapkan bahwa Operasi Pasar gas elpiji tiga kilogram ini sengaja digelar untuk membantu masyarakat mendapatkan elpiji tiga kilogram dengan harga normal terlebih pada masa pandemi Covid-19 ini.

“Saya tau harganya sekarang naik dipasaran, bahkan sampai Rp 27 ribu, gas elpiji ini adalah kebutuhan pokok masyarakat kita, semoga operasi pasar ini bermanfaat bagi masyarakat kita, karena gas elpiji” jelasnya.

Sukamta juga menambahkan bahwa kenaikan harga gas elpiji tentunya akan menimbulkan dampak inflasi terhadap harga-harga kebutuhan pokok lainnya, “Kenaikan harga gas elpiji ini bisa menyebabkan inflasi karena dia adalah kebutuhan pokok masyarakat kita, maka dari itu kita adakan operasi pasar ini untuk mengendalikan inflasi terlebih masyarakat kita sekarang kesusahan karena ekonomi terpuruk akibat Covid-19” tuturnya.

Baca Juga :  Dosen Muda Diajak Berkontribusi Bangun Daerah Melalui Pendidikan dan Kolaborasi

Orang nomor satu di Bumi tuntung Pandang tersebut pun mengapresiasi pihak Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Tala dan PT. Pertamina Kalimantan Selatan karena kegiatan operasi pasar tersebut dapat digelar dan dapat meringankan beban masyarakat.

Kecamatan Kurau dalam operasi pasar gas elpiji tiga kilogram tersebut mendapat jatah total sebanyak 560 buah tabung gas elpiji tiga kilogram yang dibagi menjadi dua tahap yaitu tahap pertama sebanyak 280 tabung, dan tahap kedua sebanyak 280 tabung.

Pada kegiatan tersebut, turut berhadir Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan H. Syahrian Nurdin, Kepala Bagian Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat daerah Tala Ina Gantiani, Camat Kurau Gusti Sofuan Hadi, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Kurau. (rzk/K-6)

Iklan
Iklan