Internet gratis untuk siswa diharapkan diberikan selama penerapan pembelajaran jarak jauh semasa pandemi virus corona (Covid-19) atau satu semester Juni – Desember tahun ajaran 2020 – 2021
BANJARMASIN, KP – Dewan Guru SDN Kebun Bunga 6 , menyampaikan aspirasi ke DPRD Kota Banjarmasin, Kamis (23/7/2020 kemarin.
Didampingi Komite Sekolah dan Kelompok Kerja Guru SDN Kebun Bunga 6, mereka ditemui Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, HM Yamin didampingi Komisi IV.
Dalam aspirasi disampaikan sesuai sebelumnya surat dilayangkan ke DPRD Kota Banjarmasin Nomor : 422.2/244/SDKB-6/UPTD/DIPENDIK/Vll/2020 tanggal 21 Juli 2020 ini, dimohonkan agar dewan memperjuangkan bantuan internet gratis .
Internet gratis untuk siswa diharapkan diberikan selama penerapan pembelajaran jarak jauh semasa pandemi virus corona (Covid-19) atau satu semester Juni – Desember tahun ajaran 2020 – 2021.
Kepala Sekolah SDN Kebun Bunga 6, Hj Siti Zakiah, SPd mengungkapkan, bantuan internet gratis diharapkan agar proses pembelajaran jarak jauh atau melalui daring selama pandemi corona dapat berjalan lancar dan sesuai harapan.
Ia mengemukakan, selama ini pihak guru dalam memberikan pembelajaran jarak jauh menghadapi kendala karena banyak siswa terbatas memiliki kouta internet yang cukup.
Sementara untuk membeli kouta internet ungkapnya, mereka harus meminta uang kepada orang tua. “Mending orang tua siswa punya uang dan kebetulan sedang ada di rumah tidak masalah, tapi jika sedang bekerja atau lagi tidak punya uang, maka pembejaran jarak jauh menjadi terkendala, ” ujarnya.
Menanggapi aspirasi disampaikan, Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin. HM Yamin mengakui, ditengah masih mewabahnya pandemi virus corona saat ini pemerintah dihadapkan pada sebuah pilihan sulit untuk menyelenggarakan pendidikan secara normal.
Sementara lanjutnya, virus corona dampaknya dirasakan tidak hanya mengancam kesehatan, tapi membuat ekonomi masyarakat banyak yang terpuruk menyusul kebijakan pemerintah yang membatasi interaksi sosial dalam upaya mengantisipasi virus corona agar tidak tambah meluas.
Menurutnya, untuk mengatasi salah satu kendala pembelajaran sistem online ini, ia berharap seluruh perusahaan operator internet kiranya dapat berpartisipasi dengan memberikan kouta internet murah, bahkan gratis kepada siswa.
HM Yamin mengemukakan, saat ini dewan tengah mempelajari regulasi terkait penggunaan dana BOS untuk membantu guru dan siswa membeli kouta internet.
Unsur pimpinan dewan dari Fraksi Partai Gerindra ini mengemukakan, jika mengacu Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 8 tahun 2020 dibolehkan Kepala Sekolah menggunakan dana BOS untuk membantu penyediaan kouta internet guru dan siswa dalam menunjang proses pembelajaran sistem online selama wabah pandemi virus corona.
Menyinggung enam kelurahan di Kota Banjarmasin sudah dinyatakan zona hijau lantaran tak ada lagi penambahan kasus baru Covid-19, HM Yamin berpendapat, bisa saja di enam kelurahan itu direkomendasikan untuk proses pembelajaran di sekolah dibuka secara normal kembali.
” Namun demikian, harus tetap menerapkan protokoler kesehatan secara ketat. Sementara jika siswanya dalam satu ruangan kelas jumlahnya cukup banyak, maka proses belajar mengajar bisa disiasati dibagi secara bergiliran,” demikian kata HM Yamin. (nid/K-3)