Menurut Iqbal Yudiannoor, Komisi II sengaja melakukan uji komparasi ke Dinas Koperasi dan UKM Kalteng untuk mencari solusi penguatan koperasi.
BANJARMASIN , KP – Komisi II DPRD Kalsel menginginkan agar koperasi bisa menjadi penyangga perekonomian di Kalsel.
“Jadi kita perlu menguatkan koperasi agar bisa menjadi penyangga ekonomi di daerah,” kata Sekretaris Komisi II DPRD Kalsel HM Iqbal Yudianoor kepada wartawan, Selasa (6/4/2021), di Banjarmasin.
Hal tersebut diungkapkannya melakukan studi komparasi ke Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Menurut Iqbal Yudiannoor, Komisi II sengaja melakukan uji komparasi ke Dinas Koperasi dan UKM Kalteng untuk mencari solusi penguatan koperasi.
“Kita perlu melakukan penataan kelembagaan dan pengembangan koperasi dan UMKM,” tambah politisi Partai Amanat Nasional (PAN).
Iqbal Yudiannor menjelaskan, .salah satu faktor penunjang untuk menjadikan koperasi sebagai penyangga ekonomi berkaitan dengan penataan kelembagaan.
Selain itu, pengembangan koperasi dan UKM sendiri, agar bisa membangkitkan perekonomian di daerah di tengah pandemi Covid-19.
“Ini yang menjadi pertimbangan pengembangan koperasi dan UMKM,” tegas Iqbal wakil rakyat dari daerah pemilihan Kalsel VI, yang meliputi Kabupaten Kotabaru dan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu).
Oleh sebab itu, dari hasil studi komparasi tersebut minimal ada sebuah perbandingan untuk lebih memajukan serta mengembangkan koperasi di Banua kita agar betul-betul menjadi penyangga ekonomi.
Begitu pula usaha kecil menengah (UKM) di Kalsel yang terdiri atas 13 kabupaten/kota dapat semakin maju dan berkembang sebagai pilar ekonomi kerakyatan, dan pada gilirannya dapat menyejahterakan masyarakat setempat.
Studi komparasi Komisi II DPRD Kalsel tersebut dalam rangka kunjungan kerja (Kunker) ke luar daerah provinsi yaitu Kalteng, 4 – 6 April 2021. (lyn/K-1)