Barito Putera Legend menjuarai turnamen Trofeo Ramadhan Cup 2021, setelah mengalahkan Sahabat FC Banjarbaru dan Adu Nasib FC Banjarmasin.
Banjarmasin, KP – Tim sepakbola Barito Putera Legend menjuarai Turnamen Trofeo Ramadhahn Cup 2021 usia 40 tahun keatas plus 2 U30, yang dilangsungkan di lapangan sintetis Green Yakin Soccer Field (GYSF), Rabu malam.
Dalam laga segitiga tersebut, dipertandingan pertama Barito Legend imbang 1-1 vs Sahabat New FC Banjarbaru, Barito unggul 2-0 lawan Adu Nasib FC Banjarmasin. Sahabat FC vs Adu Nasib unggul 2-1.
Dipertandingan kedua, Sahabat FC vs Barito Legend 0-2, Barito vs Adu Nasib 3-0. Adu Nasib vs Sahabat 3-0. Klasemen akhir 1.Barito Legend FC, 2. Sahabat New Banjarbaru, 3.Adu Nasib FC Banjarmasin.
Pemain Barito Legend, Frans Sinatra Huwae juga mendapat penghargaan sebagai pemain terbaik, dan pencetak gol terbanyak atas nama Supri. Gelar kipper terbaik diraih Eka Sandria (Sahabat FC) dan penyerang terbaik Novri juga dari Sahabat FC.
Dalam pertandingan segitiga tersebut, Barito Putera tampil fullteam, dengan jenderal lapangan Frans Sinatra Huwae, ada H Agus Prasetya, Isnan Ali, Abunawas, Midas, Indra Kurniawan, Faisal Marlim, Ferly Laala, Tabrani, Syaifullah Nazar, Supriyanto, Edo, M Nadir, Aspi, Didin, Harianto dan Sear Yusuf Huwa.
Menurut Manajer Tim Sahabat FC, Ufik JPOK Lasunk yang didampingi official Husni dan Utuh Sandri, pertandingan segitiga Ramadhan Cup 2021 yang digelar Nanda Sparring Fatner Official (NSFO) tersebut, sangat strategis untuk menjalin hubungan silaturahmi para legenda sepakbola Barito Putera, dari Banjarbaru dan klub dari Banjarmasin.
‘’Sebagai penggemar sejati olahraga sepakbola, bulan Suci Ramadhan bukan halangan untuk berolahraga. Karena pada siang hari kita melaksanakan ibadah puasa, maka momentum trofeo yang dilaksanakan pada malam hari, dengan kickoff mulai pukul 23 .00 wita dan berakhir menjelang sahur tersebut. Dinilai sangat positif,’’ kata Ufik Lasunk.
Dari pertandingan ini kita ingin memberikan contoh pada para pemain sepakbola usia muda, bagaimana bisa tetap mampu bermain dengan kondisi tubuh tetap sehat dan bugar.
Kuncinya adalah disiplin dalam berlatih, disiplin mengkonsumsi makanan bergizi dan disiplin dalam mengatur waktu istirahat, dan lakukanlah olahraga dengan gembira.
Dengan bermain sepakbola ini, menurut Ufik Lasunk yang merupakan legenda JPOK ULM Banjarbaru, kita juga meningkatkan imunitas tubuh, agar bisa menangkal penularan virus covid-19 yang belum diketahui kapan akan berakhirnya.
‘’Berolahraga dan mematuhi protocol kesehatan dengan selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan mutlak harus dipatuhi, agar kita bisa aman,’’ pungkas Ufik Lasunk. (nfr/k-9)