Pelaihari, KP – Pemerintah daerah Tanah Laut (Tala) memahami keinginan para penggiat usaha kreatif Tala yang ingin kembali menggelar acara demi mendongkrak perekonomian dan membesarkan pariwisata di Tala, namun acara yang bertajuk Festival Rakyat Tala Vaganza tersebut harus ditunda sementara waktu. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Tanah Laut (Tala) H Dahnial Kifli saat memimpin rapat koordinasi penyelenggaraan Festival Rakyat Tala Vaganza, bertempat di Ruang Rapat Lantai 3 Setda Tala, Kamis (20/5/2021).
“Ide penyelenggaraan Tala Vaganza ini luar biasa, namun kita belum bisa mengizinkan mengingat situasi dan kondisi pandemi seperti ini. Kita tidak menolak acara ini, namun kita harus menunda sampai kondisi benar-benar memungkinkan”, ucap Dahnial.
Festival Rakyat Tala Vaganza merupakan acara hiburan berupa bazar dan pentas seni yang melibatkan para penggiat seni kreatif di Tala. Beberapa organisasi yang terlibat menginisiasi acara tersebut adalah Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (Asephi) Tala, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Tala, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Tala, Event Indie, bekerjasama dengan SKPD terkait diantaranya Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerind) Tala dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Tala.
Maulana selaku CEO Event Indie sebagai penyelenggara memaparkan mekanisme acara yang akan digelar dengan protokol kesehatan yang ketat. Namun karena rencananya digelar secara offline disalah satu tempat objek wisata di Tala dan berpotensi menghadirkan kerumunan yang banyak, pemerintah daerah bersama Tim Satgas Covid-19 Tala tak ingin mengambil risiko.
“Kami memahami niatan baik penyelenggara, namun dalam rapat ini setelah mendengar keterangan Tim Satgas Covid-19 Tala, kita sepakati untuk menunda dulu. Kita tidak ingin mengambil risiko kerumunan yang berpotensi membahayakan warga terpapar Covid-19”, pungkas Dahnial.
Turut berhadir dalam rapat tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Tala Ramadani, Asisten Bidang Pemerintahan H Bambang Kusudarisman, Kabag Ops Polres Tala Kompol Eka Saprianto, dan Tim Satgas Covid-19 Tala. (rzk/K-6)