Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

Komisi IV Pantau Kesiapan PTM Sekolah

×

Komisi IV Pantau Kesiapan PTM Sekolah

Sebarkan artikel ini
IMG 20210615 WA0052

Banjarmasin, KP – Komisi IV DPRD Kalsel memantau kesiapan pembelajaran tatap muka (PTM) di berbagai tingkatan, yang rencananya dimulai tahun ajaran baru pada Juli 2021.

Kalimantan Post


“Kita perlu memantau kesiapan pembelajaran tatap muka di daerah,” kata Sekretaris Komisi IV DPRD Kalsel, Firman Yusi kepada wartawan, usai kunjungan kerja ke Kabupaten Tabalong, belum lama ini.


Untuk itu, Komisi IV DPRD Kalsel berupaya menggali informasi, masukan, saran dan pendapat terkait pelaksanaan PTM di sekolah, mengingat pandemi Covid-19 masih berlangsung.

IMG 20210615 WA0051


“Kita ingin melihat kesiapan pemerintah daerah, khususnya Dinas Pendidikan setempat dalam mempersiapkan penerapan protokol kesehatan Covid-19,” jelas politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).


Selain itu, juga menggali informasi terhadap kendala yang dihadapi sekolah dalam penyelenggarakan PTM pada tahun ajaran baru mendatang.


Firman Yusi mengungkapkan, masukan dan pengalaman sekolaj yang telah melaksanakan PTM akan menjadi catatan-catatan penting bagi Komisi IV dalam rangka metode pembelajaran yang tepat bagi anak didik.


“Kita menginginkan agar anak didik tetap belajar di sekolah, namun juga aman dan selamat dari penularan Covid-19,” ujar Firman Yusi.


Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong, H Mahdi Noor mengatakan, jauh sebelum rencana pemerintah memberlakukan PTM sekolah, pihaknya sejak Januari lalu sudah melakukan metode pembelajaran tersebut di beberapa sekolah dengan izin Bupati Tabalong.


“Ini dilakukan dalam rangka menciptakan sumberdaya manusia yang unggul untuk mempersiapkan Tabalong sebagai pintu depan yang berbatasan langsung dengan Provinsi Kaltim menjadi Ibu Kota Negara (IKN),” kata Mahdi Noor.


Diungkapkan, PTM dilakukan tidak setiap hari, tapi terbatas hanya untuk pelajaran yang sulit dan memerlukan penjelasan langsung dari guru kepada murid.

“Selebihnya kita tetap melaksanakan pembelajaran menggunakan daring,” jelasnya. (lyn/KPO-1)

Baca Juga :  Gelaran Banjarmasin Art Week 2025 tema “Balarut” Dibuka
Iklan
Iklan