Data kasus aktif Covid-19 sejak 15 Juni 2021 cenderung mengalami kenaikan, kecenderungan peningkatan kasus aktif ini untuk menjadi perhatian serius kita semua, sehingga ada upaya-upaya peningkatan yang dilakukan dalam pencegahan virus Covid-19 maupun dalam penanganan pasien terkonfirmasi.
PALANGKA RAYA, KP — Untuk mengantisipasi lonjakan kasus penyakit Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Tengah (Prov. Kalteng) meminta agar pelaksanaan PPKM Mikro pedesaan dan kelurahan diperkuat
Hal itu diminta Ketua Satgas Harian Penangan Covid 19 pada Rapat Koordinasi Pelaksanaan Kesiapan Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 di Kalteng yang dilaksanakan melalui zoom meeting, Jumat (25/6). Rapat dihadiri oleh peserta dari TNI, Polri, Perangkat Daerah Prov. Kalteng terkait, Pemerintah Kota Palangka Raya terkait,
Pada kegiatan.yang juga diikuti Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten dan Kota, Satgas Kecamatan dan Satgas Desa dan Kelurahan se-Kalteng, itu dipimpin langsung oleh Ketua Pelaksana Harian Satgas Penanganan Covid-19 Prov. Kalteng Erlin Hardi.
Dikemukakan, “Data kasus aktif Covid-19 sejak 15 Juni 2021 cenderung mengalami kenaikan, kecenderungan peningkatan kasus aktif ini untuk menjadi perhatian serius kita semua, sehingga ada upaya-upaya peningkatan yang dilakukan dalam pencegahan virus Covid-19 maupun dalam penanganan pasien konfirmasi.
Ditegaskan sesuai.arahan Presiden Republik Indonesia pertengahan Juni 2021, diperlukan langkah bersama bisa mengatasi wabah Covid-19, semua orang harus berperan serta, semua warga harus ikut berkontribusi.
Tanpa adanya kontribusi semua, maka tidak akan mampu menghentikan penyebaran Covid-19 ini. Pemerintah memutuskan PPKM Mikro masih menjadi kegiatan penghentian untuk menghentikan laju penyebaran Covid-19.
Bina Desa atau komunitas dapat dilakukan tanpa mematikan ekonomi rakyat, karena itu PPKM Mikro menjadi kegiatan sangat strategis dalam upaya penanganan Covid-19. Peran dari seluruh masyarakat mulai dari tingkat RT/RW, sampai tingkat Provinsi didukung oleh seluruh jajaran TNI/Polri dan instansi terkait sangat penting dalam upaya bersama dalam penanganan Covid-19 ini.
Ia minta pastikan pelaksanaan empat fungsi Posko Desa/Kelurahan berjalan dengan baik, yaitu pencegahan, penanganan, pembinaan dan pendukung pelaksanaan Covid-19 di tingkat Desa dan Kelurahan, kemudian ditambahkan pendukung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di tingkat Desa dan Kelurahan.
Penguatan fasilitas kesehatan dalam mengantisipasi lonjakan kasus, jangan sampai layanan kesehatan kita tidak mampu melayani jika terus terjadi lonjakan kasus Covid-19. PPKM Mikro harus makin ditingkatkan pelaksanaannya, yang sudah bagus dipertahankan dan semakin dipermantap, yang belum berjalan dengan baik, agar Satgas Kecamatan dan Satgas Kabupaten/Kota didampingi sehingga pelaksanaan PPKM Mikro lebih baik.
Selanjutnya penguatan fasilitas kesehatan dalam mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 “sehingga perlu disiapkan secara memadai baik dari segi fasilitas dan tenaga kesehatan,” tutupnya. (drt/K-10)