Oleh : Miranda
Mahasiswa Program Studi Teknologi Informasi Universitas Sari Mulia
Pada dasarnya IOS sendiri merupakan sistem operasi yang hanya digunakan pada produk Apple saja sehingga lebih ekslusif dan Android digunakan untuk berbagai merk smartphone dan tak terbatas, tak bisa diragukan lagi jika IOS menjadi primadona, terlebih Apple menjadi produk yang mulai diminati dimasa sekarang ini. Kebanyakan pengguna produk Apple ini merupakan kalangan menengah atas dari kalangan remaja hingga dewasa.
Mengutip Departemen Riset Statista, 9 mei 2022, berdasarkan pangsa global sistem operasi smarthphone IOS menguasai 18 persen pangsa pasar global pada kuartal pertama tahun 2022 ini konsisten dengan pola distribusi apple dalam beberapa tahun terakhir, mengklaim pangsa pasar yang kuat selama empat tahun ini sehingga Apple memegang pangsa besar produksi smartphone global, dan berdasarkan hasil survei consumer intelligence Research partner (CIRP), pengguna Apple mengalami peningkatan secara perlahan dan Android mengalami penurunan.
Diketahui berdasarkan pangsa pasar Android pada tahun 2019 dengan presentasi sekitar 87 persen, di tahun 2022 dengan presentasi 86,2 persen, dan pada pangsa pasar IOS di tahun 2019 presentasinya sebesar 13 persen, di tahun 2022 dengan presentasi 13,8 persen. Dari presentasi tersebut dapat dilihat jika Android dan IOS mengalami peningkatan dan penurunan tetapi kondisi ini tidak dalam kondisi yang cukup drastis.
Melihat peningkatan pangsa pasar smartphone, walaupun pengguna Android mengalami penurunan tetapi masih tetap unggul dari IOS, diketahui kedepannya tidak menutup kemungkinan jika IOS bakal lebih populer dan Android mulai ditinggalkan, menanggapi Android akan ditinggalkan sepertinya jika Android terus melakukan perkembangan juga merupakan hal yang sulit bagi IOS mengambil para pengguna Android untuk memilih IOS secara keseluruhan dan permanen dan Android kemungkinan hanya akan mengalami penurunan, seperti yang diketahui harga dari produk Apple ini relatif mahal namun dengan berbagai perkembangan di setiap produk tersebut bisa saja menjadi nilai lebih dibanding Android.
Karena produk Apple harganya relatif mahal, maka hal ini menjadi faktor utama jika penjualan produk Apple ini mengalami penurunan pangsa pengiriman di seluruh dunia serta lebih banyak pengguna dengan kalangan ekonomi kelas menengah atas. Jika kedepannya IOS melakukan perkembangan kualitas secara lebih efektif meningkatkan strategi yang lebih luas dan harga yang mungkin dapat lebih terjangkau mungkin dapat mendorong pengguna Android tertarik untuk beralih ke IOS, meskipun hal itu membutuhkan waktu yang cukup lama dalam persaingan pangsa pasar Android dan IOS.
Jika pun IOS meluncurkan produk dengan harga terjangkau juga tidak memungkinkan semua pengguna Android dapat beralih ke IOS dikarenakan pastinya dari pengguna Android tetap memilih Android karena alasan tersendiri dari pengalaman pengguna, seperti kualitasnya atau fitur yang lebih beragam.
IOS mempertahankan kualitas dan konsistensi pengalaman terbaik bagi penggunanya dianggap lebih baik dalam hal keamanan data serta dukungan sistem yang tertata rapi.
Android pun tidak kalah saing dari produk IOS selain harganya yang di tawarkan lebih terjangkau, berbagai merek yang tersedia tidak terbatas kualitasnya juga terjamin, Android memiliki perangkat lunak open source yang dapat diinstal di semua perangkat smartphone secara gratis memberi kebebasan kepada produsen untuk memilih aplikasi yang dapat disesuaikan.
Produk dari IOS dan Android berupaya untuk dapat terus memperbaiki, meningkatkan, menyempurnakan setiap produk yang mereka buat agar dapat terus berkonsisten terhadap setiap kebutuhan dan perkembangan di masa sekarang bahkan di masa depan, Apple sendiri di prediksi akan mengenalkan inovasi terbaru pada sistem informasinya maupun fitur-fiturnya begitupun juga dengan Android yang melakukan perubahan kecil terhadap sistem operasinya.
Masing-masing operasi sistem tersebut memiliki kelebihan maupun kekurangannya, hal itu dapat menjadi pertimbangan untuk memilih atau memiliki produk mana yang sesuai dengan apa yang kita butuhkan. Tidak serta merta memilih produk yang kita inginkan karena produk tersebut mahal tetapi karena produk tersebut memiliki kualitas yang lebih mendukung dengan kebutuhan, harga yang lebih terjangkau.
Itu semua kembali kepada masing-masing orang untuk memilih produk smartphone karena gaya hidup atau karena kebutuhan.