Martapura, KP – Pemkab Banjar melalui Dinas Sosial P3AP2KB bidang PPPA menggelar Pelatihan Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG) bagi Dunia Usaha, Lembaga Masyarakat dan Perguruan Tinggi, bertempat di Aula Dinsos, Jumat (16/9).
Kegiatan dibuka Kadis Sosial P3AP2KB diwakili Kabid PPPA Merilu Ripner di damping Kasi Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan Ina Wangsih.
Merilu Ripner mengatakan, peran dunia usaha dalam memberdayakan perempuan dapat dilakukan melalui berbagai cara, yaitu melakukan advokasi dan sosialisasi pengarusutamaan gender kepada para pegawai.
”Memenuhi hak-hak ketenagakerjaan perempuan, seperti hak istirahat melahirkan, keguguran dan menstruasi, melindungi perempuan dari segala bentuk kekerasan di tempat kerja,” katanya.
Juga memaksimalkan potensi perempuan untuk dapat berkembang dengan jenjang karir yang sama seperti laki-laki, memberi upah sama dan melibatkannya dalam pengambilan keputusan organisasi dalam perusahaan, seperti serikat pekerja.
”Saya harap kita dapat saling menginspirasi dan berbagi praktek, baik dalam meningkatkan partisipasi perempuan di angkatan kerja serta menciptakan kesetaraan dan rasa nyaman untuk mengembangkan karir dan kapasitasnya di dunia kerja, demi mencapai perempuan berdaya,” harap Meri.
Peserta dihadiri dari dunia usaha, Lembaga Masyarakat dan Perguruan Tinggi. Narasumber, Kabid KHPK Dinas P3A Kalsel Suharto. (Wan/K-3)