Kotabaru, KP – Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Kotabaru hampir semuanya terserap di berbagai perusahaan yang ada di Kabupaten Kotabaru, mulai dari pertambangan hingga perhotelan.
“Dalam tiga tahun terakhir, hampir seluruh lulusan berkerja di berbagai perusahaan di Kotabaru, termasuk pabrik semen dan sawit,” kata Kepala SMK Negeri 2 Kotabaru, Edi Rohaedi.
Hal tersebut diungkapkannya saat mendampingi Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi membuka resmi bazar SMK Negeri 2 Kotabaru, Sabtu (11/3) siang, di Kotabaru.
Edi Rohaeni mengatakan, pihaknya fokus dalam peningkatan kompetensi di bidang teknis pertambangan serta industri, agar lulusannya siap terjun ke dunia kerja.
“Peserta didik juga telah dibekali sejumlah fasilitas lengkap dalam menunjang kesiapan mereka,” tambahnya.
Hal yang sama juga untuk perhotelan, yang didukung dengan perlengkapan praktek, yakni edotel. “Kita juga memiliki kerjasama dengan perhotelan ternama di Kotabaru maupun di Tanah Bumbu, yang rata-rata tenaga kerjanya disuplai dari SMKN 2 Kotabaru,” ungkap Edi Rohaeni.
Dia juga memastikan, alumnus dari SMK Negeri 2 Kotabaru seluruhnya telah mendapat pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya.
“Relatif bisa berkontribusi terhadap daerah dan terserap. Artinya, banyak tenaga kerja yang terekrut untuk bekerja dalam dunia usaha ini,” jelasnya.
Menanggapi itu, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi mengapresiasi capaian keberhasilan yang dilakukan SMK Negeri 2 Kotabaru. Bahkan, mendapat banyak dukungan dari berbagai perusahaan.
“Ini patut didukung, karena SMK mencetak tenaga kerja siap pakai, termasuk perusahaan yang siap berkolaborasi dengan dunia pendidikan,” kata politisi Partai Golkar.
Wakil rakyat dari Dapil VI Kotabaru dan Tanah Bumbu ini mengharapkan, SMK Negeri 2 Kotabaru yang telah bekerjasama dengan pulhan perusahaan bisa terus dengan menambah relasi dari berbagai instansi.
“Sekolah mampu menjalankan amanah baik fungsi dan tugas pokoknya untuk mencetak SDM yang berkualitas agar mudah mendapatkan lapangan pekerjaan di Kalsel,” tambah Paman Yani, panggilan akrab Yani Helmi. (lyn/KPO-1)
