Martapura, KP – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) kembali melaksanakan Rapat Koordinasi Inspeksi dan Penerapan Manajemen Kebakaran Keselamatan Gedung (MKKG) bagi perusahaan se-Kabupaten Banjar, di Hotel Aston Banua and Convention Center, Kamis (6/7).
Pada rakor tersebut disampaikan hasil-hasil inspeksi terhadap Alat dan Sarana Proteksi Kebakaran Gedung sepanjang 2023 yang telah dilaksanakan pada semester ini.
Mewakili Kepala DPKP, Kabid Pencegahan Eddy Elminsyah Jaya mengatakan, hasil inspeksi menjadi dasar pihaknya memetakan dan memitigasi sejauh mana bangunan-bangunan gedung di Kabupaten Banjar sudah terproteksi kebakaran.
“Sejauh ini kami sudah melakukan inspeksi dan sosialisasi proteksi kebakaran ke berbagai sektor usaha di Kabupaten Banjar,” tandasnya.
Harapan bersama, lanjutnya, semoga Kabupaten Banjar menjadi model atau pionir dalam proteksi kebakaran kota dan penerapan MKKG sesuai visi misi Bupati, Maju, Mandiri dan Agamis (Manis).
Pada kesempatan tersebut, juga disosialisasikan Tim Instruktur DPKP mengenai penerapan MKKG, penggunaan apar dan implementasi Perbup Nomor 72 Tahun 2022. Menghadirkan narasumber praktisi proteksi kebakaran Johny yang menerangkan mengenai Fire Alarm berbasis Internet of Thing serta Praktisi K3-Environment Salva yang menjelaskan soal penyediaan personel K3/facility service bangunan gedung yang handal dan profesional.
Kasi Inspeksi Dimyati menambahkan, kegiatan ini dihadiri ratusan peserta dari berbagai perusahaan dan sektor usaha pemilik bangunan gedung, seperti rumah sakit, hotel, perbankan, perkebunan, pertambangan, pergudangan, showroom, bengkel, perusahaan transportasi (Trans Banjarbakula dan Damri).
Kegiatan diakhiri penyerahan Sertifikat Laik Proteksi Kebakaran kepada CV Cintapuri Pratama yang bergerak di bidang pertambangan. (wan/K-7)