Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Kalsel

Diduga Konsleting Listrik, Rumah Habis Dilalap si Jago Merah

×

Diduga Konsleting Listrik, Rumah Habis Dilalap si Jago Merah

Sebarkan artikel ini
IMG 20240820 WA0011 e1724142162834
Sebuah rumah milik Bunali (60) yang berada di Jalan Pertamina RT. 07 Desa Masukau Kecamatan Murung Pudak Kabupaten Tabalong habis dilalap si jago merah, pada Selasa (20/8/2024) dini hari. (Kalimantanpost.com/Ros)
Iklan

TANJUNG, Kalimantanpost.com – Sebuah rumah milik Bunali (60) yang berada di Jalan Pertamina RT. 07 Desa Masukau Kecamatan Murung Pudak Kabupaten Tabalong habis dilalap si jago merah, pada Selasa (20/8/2024) dini hari.

Polsek Murung Pudak yang dipimpin oleh Kapolsek IPTU Heri Siswoyo SH, bersama Satuan Reserse Kriminal yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Iptu Danang Eko Prasetyo S.Sos MM melakukan pengamanan dan Olah Tempat Kejadian Perkara kebakaran.

Baca Koran

Kapolres Tabalong baru AKBP Wahyu Ismoyo J. SIK MH M Tr Opsla, melalui PS Kasi Humas Iptu Joko Sutrisno menjelaskan musibah kebakaran yang menghanguskan sebuah rumah milik Bunali (60) terjadi di Jalan Pertamina RT. 07 Desa Masukau Kecamatan Murung Pudak Kabupaten Tabalong.

Menurut keterangan pemilik rumah, Bunali, pada pukul 05.00 Wita dia sedang berada di ruang tengah rumahnya hendak melaksanakan shalat subuh.

“Tiba-tiba saya melihat ada api yang menyala di dinding ruang makan,” ucapnya.

Melihat ada api, korban berteriak meminta pertolongan kepada tetangga sekitar dan warga lainnya menghubungi pemadam kebakaran.

Api cepat membesar, karena sebagian besar terbuat dari bahan kayu.

Api berhasil dipadamkan satu jam kemudian dengan bantuan warga sekitar, Damkar Pemkab Tabalong, BPBD Tabalong, UPBS wilayah tengah dan Damkar PT. Pertamina.

Kemungkinan dugaan api berasal dari korsleting arus pendek listrik, mengingat yang pertama terbakar dari dinding ruang makan yang berdekatan dengan colokan listrik kulkas dan penanak nasi listrik.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut, sedangkan kerugian material ditaksir senilai Rp200 juta. (ros/KPO-3)

Baca Juga :  Koordinator GEMPITA Kalsel Jabat Ketua Bidang pada HIPMI Kalsel
Iklan
Iklan