BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Senyum haru dan bahagia terpancar dari wajah Fatimah (60), seorang nenek dua cucu yang tinggal di Gang Gembira RT 17 RW 02, Kelurahan Kelayan Tengah, Banjarmasin Selatan.
Setelah puluhan tahun tinggal di rumah warisan yang nyaris roboh, kini ia bisa bernapas lega.
Hunian yang dulu bocor dan bergoyang saat hujan deras serta angin kencang, telah berubah menjadi rumah yang layak dan kokoh.
Fatimah resmi menerima kunci rumah barunya yang telah direhabilitasi dalam program Bedah Rumah Polresta Banjarmasin bekerja sama dengan Baznas Kota Banjarmasin, dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79.
Penyerahan dilakukan Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Cuncun Kurniadi, didampingi ketua Bhayangkari Kota Banjarmasin, Ny Yanti Cuncun Kurniadi, Kamis (26/6/2025)
“Ini rumah warisan itu sudah lama rusak parah: atap bocor, lantai patah, hingga terasa bergoyang saat cuaca buruk,” jelas Fatimah dengan mata berkaca-kaca.
Ia menuturkan betapa selama ini rasa was-was selalu menghantui setiap kali hujan dan angin datang.
Tak hanya rumah yang direnovasi, Fatimah juga menerima hadiah tambahan berupa televisi dan mesin cuci, yang makin menambah kebahagiaannya.
Program Bedah Rumah ini merupakan hasil kolaborasi antara Polresta Banjarmasin dan Baznas.
Ketua Baznas Kota Banjarmasin, Ridzuan Masykur, menjelaskan bahwa renovasi dilakukan secara cepat atas inisiatif bersama dengan Kapolresta.
“Tahun ini kami menargetkan 15 rumah untuk dibedah, dan rumah Ibu Fatimah menjadi yang pertama selesai,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Banjarmasin Selatan Kompol Christugus Lirem, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengatakan bahwa program ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat.
“Usulan bedah rumah berasal dari Bhabinkamtibmas yang mengetahui langsung kondisi warga. Ini adalah bentuk kepedulian kami sebagaimana tema Hari Bhayangkara ke-79: Polri untuk Masyarakat,” katanya.(yul/KPO-4)