Banjarmasin, KP – Badan Kepegawaian Daerah, Pendidikan dan Pelatihan (BKD Diklat) Kota Banjarmasin akhirnya dijatah 82 formasi Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk jumlah formasi seleksi 2019 pada Jumat (18/10) lalu.
Dari dari 100 usulan formasi yang diusulkan, Badan Kepegawaian Nasional menyetujui 82 formasi CPNS untuk Banjarmasin. “Alhamdulillah Banjarmasin dapat 82 formasi dari 100 yang diusulkan,’’ ucap Kepala BKD dan Diklat Kota Banjarmasin H Syaffri Azmi kepada awak media, Senin (21/10).
Mantan Kadis Perdagagan Pemko Banjarmasin ini mengatakan, pihaknya tidak mengusulkan untuk formasi tenaga medis dan guru. Sebab dari hasil kajian yang dilakukan, dua formasi itu memang belum terlalu dibutuhkan.
Apalagi saat seleksi CPNS 2018, formasi tenaga medis dan guru sudah diusulkan dengan kuota paling banyak ketimbang formasi lain. “Ini hasil dari kajian dari masing-masing SKPD. Yang kami usulkan sesuai kebutuhan. Mudah-mudahan (tenaga medis dan guru, red) tahun 2020 kita usulkan lagi,’’ katanya.
Syaffri melanjutkan, kategori teknis paling mendominasi formasi seleksi CPNS 2019 Pemko Banjarmasin. Misalnya analisis perencanaan, penataan administrasi, ataupun sejenisnya. “Tahun ini memang banyak yang teknis,’’ katanya.
Bahkan saat ini, Syaffri masih menunggu peraturan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, Reformasi dan Birokrasi ihwal petunjuk pelaksanaan CPNS 2019, baik jadwal tahapan seleksi hingga pengumuman hasil. “Untuk Jadwal kami masih menunggu Permenpan, formasinya sudah ada tapi karena nunggu permen. Secepatnya kalau sudah turun kami umumkan,’’ demikian Syaffri Azmi. (vin/K-5)
