BANJARMASIN, KP – Sebuah karya film garapan Kreasi Anak Banua (KAB) Production berjudul Mafia Banjar 2 kembali sukses memanjakan mata pecinta film bertajuk action, setelah ditayangkan pada Sabtu (2/11) kemarin, di Hotel Blue Atlantik.
Penayangan perdana film berdurasi 1,5 jam itu juga dihadiri oleh Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina, dan ratusan penonton lainnya. Saking serunya film yang menyajikan adegan perkelahian yang seru, Ibnu berharap ada Mafia Banjar 3 lagi.
“Luar biasa film garapan anak banua yang sudah saya tonton, tidak kalah dengan film film action yang sudah pernah saya tonton,’’ ucap Walikota H Ibnu Sina kepada awak media, seusai menonton bareng itu.
Menurut politisi PKS, penulisan naskah, pengambilan gambar, dan segala sesuatu yang tertuang di dalam Film Mafia Banjar 2 itu sangat bagus. Tidak ada yang harus dia kritik.
Bahkan, menurutnya, dalam film itu juga sangat jelas mengangkat Kota Banjarmasin dengan berbagai lokasi pengambilan gambar yang sangat menggambarkan Kota Banjarmasin mulai dari tempat wisata dan pasar-pasar yang ada di Kota Seribu Sungai ini, Menara Pandang, Pasar Baru dan lokasi-lokasi lainnya yang ada di Banjar.
Ibnu juga berpesan, dirinya akan sangat mendukung jika ada anak-anak Banua yang lain yang juga memiliki keahlian membuat film tersebut. Apalagi sama seperti film yang dibuat oleh KAB, yang mengangkat nama Banua.
Salah satu penonton, Tiara gadis yang baru berumur 20 tahun itu juga mengatakan, hal yang sama setelah menonton film tersebut. Meskipun nonbar tersebut hanya didalam ballroom sebuah hotel, namun menurutnya tidak kalah seru dengan menonton di bioskop.
“Dari awal saja sudah seru, bahkan saya sempat tegang melihat adegan pertarungan di film tersebut. Tidak menyesal saya meluangkan waktu untuk ikut nonbar Film Mafia Banjar 2,’’ tutur Tiara.
Menyegarkan kembali, Film Mafia Banjar 2 ini adalah lanjutan Film Mafia Banjar yang ditayangkan pada tahun 2015 lalu. Namun film yang pertama itu cuman berdurasi selama 30 menit saja.
Tidak jauh berbeda, Film Mafia Banjar 2 juga menceritakan tentang dunia hitam dalam bisnis dari pertambangan, narkoba, yang semua itu selalu ada tindak premanisme.
Mafia Banjar 2 yang kembali di Sutradarai Fin Lee Neo, dia juga memerankan tokoh Ipunk sebagai pemeran utamanya. Ipunk yang ingin meninggalkan dunia hitam akhirnya harus kembali terjun kelembah hitam tersebut.
Bukannya berhasil bertaubat, Ipunk justru harus kembali kedalam dunia yang pernah mengantarkan dirinya ke terali besi penjara. Di sinilah, Ipunk akhirnya bertemu dengan seteru lamanya, Haji Salim dan Razy yang menuntut balas atas kematian adiknya, sehingga Ipunk memang harus kembali berhadapan dengan mereka.
“Saya sangat puas dengan Mafia Banjar 2 ini. Apalagi melihat antusias penonton saat nonbar tadi. Pembuatan film yang tidak sebentar ini terbayarkan dengan puasnya penonton,’’ ucap Fin Lee Neo.
Fin Lee juga berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung film ini terutama kawasan yang digunakan seperti di pasar dan kawasan lainnya sehingga berjalan lancar. (vin/K-5)