
Marabahan, KP – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Barito Kuala (Batola) meluncurkan program inovasi pengelolaan data yang dapat diakses masyarakat umum.
Program yang diberi nama Sistem Informasi Pengelolaan Data Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Silada Jamutaru) yang merupakan Proyek Perubahan Kepala Dinas PUPR Batola H Saberi Thanoor sebagai Peserta Diklatpim Tingkat II Tahun 2019.
Launching atau peluncuran proyek perubahan tersebut diresmikan Wakil Bupati Batola H Rahmadian Noor, di hadapan SKPD terkait, di Aula Mufakat Kantor Bupati Batola, Rabu (13/11) lalu.
“Tak bisa dipungkiri di era sekarang seluruh unsur pekerjaan, khususnya pemerintahan, harus terus berkembang dengan memanfaatkan perkembangan teknologi,” ucap Rahmadian Noor.
Penggunaan teknologi, tambah wabup yang akrap disapa pak Rahmadi itu, dapat memangkas ribetnya birokrasi, waktu, serta mempermudah dalam pelayanan masyarakat.
Terlebih saat ini, sebut dia, pemerintahan dituntut untuk menyelenggarakan e-goverment dengan memanfaatkan teknologi guna menjamin keterbukaan informasi agar pekerjaan lebih transparan dan dapat dilihat siapa saja.
Menurut Rahmadi, proyek pembangunan di Batola saat ini banyak berlangsung di level desa sehingga segala pembangunan yang ada di desa perlu terdata dan dapat diawasi bersama, salah satunya melalui aplikasi Silada Jamutaru ini.
“Saya harapkan aplikasi ini nantinya juga terkoneksi dan dapat mengkoordinir proyek dari pemerintah desa pula,” harapnya.
Terpisah, Kadis PUPR Batola Saberi Thanoor menjelaskan, aplikasi Silada Jamutaru dapat diakses di http://siladajamutaru.my.id melalui PC maupun handphone yang di dalamnya terdapat beragam informasi mulai jalur perpipaan PDAM, ruas jalan di Batola, saluran irigasi air rawa, luasan lahan perklasifikasi, dan beragam data yang bersumber dari dinas terkait lainnya di Batola.
Upaya yang dilakukan tersebut, lanjutnya, selain sebagai bentuk transparansi juga untuk memberikan gambaran kepada para calon investor tentang kondisi infrastruktur yang ada di Batola.
Saberi mengutarakan, ke depannya aplikasi Silada Jamutaru akan terus disempurnakan, terutama masalah pendataan pembangunan infrastruktur di desa serta akan ada daftar harga barang yang dibeli oleh Dinas PUPR Batola di samping juga selalu dilakukan pemutakhiran data dari dinas lainnya. (ant/K-6)