Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
HEADLINE

Masyarakat Banua Harus Lestarikan Beladiri Tradisional Kuntau

×

Masyarakat Banua Harus Lestarikan Beladiri Tradisional Kuntau

Sebarkan artikel ini
IMG 20191209 WA0048

Tanjung, KP – Masih dalam rangkaian Peringatan Hari Jadi Kabupaten Tabalong yang ke54 Gubernur Kalimantan Selatan, H Sabirin Noor, turut serta dalam atraksi 5.000 kuntau kolosal. Senin (9/12) bertempat di Tanjung Expo Center Tanjung.

Dengan mengenakan pakaian khas pesilat, Sahbirin Noor dan seluruh unsur Forkompimda Kabupaten Tabalong, kompak memperagakan gerakan kuntau bersama ribuan pesilat pelajar se Kabupaten Tabalong.

Baca Koran

Sahbirin mengatakan, beladiri tradisional kuntau patut dilestarikan. Sebab, selain bernilai olahraga kuntau juga merupakan budaya warisan nenek moyang.

“Dan ini biasanya modal bagi masyarakat banjar dalam hal merantau atau menghadapi musuh-musuh seperti di zaman penjajahan. Anak-anak kita pasti dibekali dengan beladiri yang namanya kuntau,” ujarnya.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwitas (Disporapar) Kabupaten Tabalong, Tumbur P Manalu mengatakan, atraksi 5.000 kuntau kolosal ini diinisiasi oleh Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi) Kabupaten Tabalong.

Ia menjelaskan, atraksi kuntau kolosal kembali diangkat kepermukaan guna mensosialisasikan bahwa kuntau merupakan tradisional masyarakat banua yang masih ada dan harus dilestarikan.

“Terbukti hari ini di puncak Hari Jadi Kabupaten Tabalong mampu menampilkan atraksi kuntau massal 5.000 orang yang melibatkan pesilat dan pelajar se Tabalong,” demikian jelas Tumbur. (ros/KPO-2)

Baca Juga :  Seni dan Atraksi Reaksi Cepat
Iklan
Iklan