Banjarmasin, KP – Hujan lebat yang mengguyur kota Bnjarmasin Minggu petang (24/11) kemarin, menyebabkan laga final Tenis Gembira Ganda Putera Piala Danrem 101/Antasari ditunda, dan dijadwalkan dilanjutkan Minggu pagi (1/12) mendatang.
Pertandingan tennis gembira yang diikuti 64 peserta dari Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, Minggu kemarin sempat menyelesaikan babak semifinal, yang mempertemukan pasangan Wori Ariyadi/Herry (Banjarmasin) yang mengalahkan Hirman/Joko dari Palangka Raya 8-4. Pasangan Uhai/Wawan dari Tanjung, Tabalong menundukkan H Reza/Irwan (Barabai) dengan skor 8-4.
Seyogianya laga final antara Wori/Herry vs Uhai/Wawan di lanjutkan pada pukul 15.00 wita, namun hujan lebat maka pertandingan ditunda hingga puklul 17.00 wita saat hujan sudah reda.
Ketika lapangan mulai dikeringkan oleh petugas yang dikoordinir langsung Kapenrem Mayor Iskandar. Tidak dinyana gerimis turun lagi, sehingga pihak panitia disaksikan langsung Danrem 101/antasari Kolonel Inf Syekh Ismed, memutuskan menunda laga final pada Minggu pagi mendatang.
Danrem Syekh Ismed kemudian menyerahkan hadiah dan trophy untuk juara tiga bersama, pasangan H Reza/Iwan dan Hirman/Joko.
Tenis Gembira Ganda Putera memeriahkan Hari Pahlawan tahun 2019, yang berlangsung mulai Jumat (22/11), diikuti 64 pasangan dari beberapa Kabupaten/Kota di Kalimantan Selatan dan juga Kalimantan Tengah.
Berdasarkan hasil drawing, even yang berlangsung hingga tanggal 24 November di lapangan Korem 101/Antasari Jl Lambung Mangkurat dan di Jl A.Yani Km 5, ada beberapa pasangan yang menjadi unggulan, Yudha Raga/Syekh Ismed (Danrem),Dadang AR/H Mansyah, Toto Towel/Edy Rubayat, Jarnawi/Agus S, Reza F/Udin Walet (Tapin). Wori Ariyadi/Hery, Dwi/Margo, H Reza/Irwan (Barabai).
Pasangan unggulan dari Kalteng, Dadang/Diva, Miko/Aples, Mulkani/H Fahmi, Firman/Joni dan Iwan Tamiyang/Iful.
Melihat hasil pertandingan hingga babak semifinal, unggulan yang lolos untuk perebutan gelar kampiun, adalah pasangan Worry dan Herry. (nfr/k-9)