Iklan
Iklan
Iklan
ADVETORIALDPRD Tanbu

Komisi II DPRD Tanbu Konsultasi  Kekementrian Pertania Dan Peternakan

×

Komisi II DPRD Tanbu Konsultasi  Kekementrian Pertania Dan Peternakan

Sebarkan artikel ini
CENDRAMATA – Diserahkan Ketua rombongan Komisi II DPRD H.Muh.Alpiya Rakhman kepada Kepala bidang pengawasan dan pendistribusian alsintan pada Ditjen Kementrian Pertanian dan peternakan Sri Hantoro. (KP/Ist)

Batulicin, KP – Dipimpin wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD) Kabupaten Tanah Bumbu H.Muh.Alpiya Rakhman,SE,MM, Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu konsultasi ke Ditjen pertanian dan peternakan DKI Jakarta pada Senin 6/01 lalu. 

Konsultasi Komisi II ini terkait dengan  adanya tindak lanjut usulan bantuan alat pertanian dan peternakan untuk tahun 2019 serta realisasi persetujuan bantuan tahun anggaran 2020.  

Android

Kepala bidang pengawasan dan pendistribusian alsintan pada Ditjen Kementrian Pertanian dan peternakan Sri Hantoro di pertemuan itu menyampaikan, bahwa kementrian pertanian mengharapkan kabupaten atau kota yang menerima bantuan alsintan segera menyelesaikan dokumen laporan dan juga di input melalui aplikasi serta untuyk penyelesaian pertanggungjawaban bantuan alsintan dilaporkan kepada kementrian dan juga provinsi. Selain itu dia juga menyamapaikan untuk uji laporan melalui aplikasi sudah dimulai sejak tanggal 6 januari 2020 sekaligus entry meeting BPK untuk audit keuangan kementrian keuangan pertanian tahun 2019. Pada tahun 2019 kabupaten Tanah Bumbu mendapatkan bantuan empat unit traktor roda 2, satu unit traktor roda 4, ada beberapa alat yang direlokasi dari peruntukan awal yaitu desa sarigadung empat unit.  Desa lain di Tanbu ada yang tidak bisa menggunakan karena masih sawah dan tadah hujan.

Untuk alokasi bantuan Alsintan tahun 2020 tetap ada, tetapi selektif dan masih menuggu arahan dari menteri dan untuk anggaran bantuan alsintan memang berkurang dari tahun sebelumnya dikarenakan menteri pertanian fokus dengan program baru diantaranya pemberian KUR  untuk petani senilai 50 T.

Scheme pemberian KUR kepada petani masih menunggu dari ditjen pembiayaan . Kembali mengaktifkan  atau memfungsikan penyuluh pertanian dikecamatan dan rencana untuk menjadikan tenaga penyuluh pegawai kemetrian pertanian.

Pada pertemuan akhir tersebut juga disampaikan bahwa untuk usulan bantuan distribusi bantuan dipersilahkan melalui e-proposal yang nantinya akan diverifikasi provinsi, selain usulan tersebut ditindaklanjuti  oleh provinsi , DPRD dipersilahkan untuk mengawal usulan tersebut.

Konsultasi ditejen peternakan diterima sekretaris ditjen peternakan dan kesehatan hewan beserta jajaran.

Dari konsultasi tersebut diketahui bantuan disalurkan ke peternak melalui satker di provinsi, dan yang diutamakan daerah yang belum mendapatkan bantuan dan tetap melalui verifikasi provinsi. Sementara rombongan disambut oleh Sri Hantoro selaku kepala bidang pengawasan dan pendistribusian alsintan. (han)

Iklan
Iklan