Tanjung, KP – Bentuk tanggungjawab pemerintah daerah Kabupaten Tabalong melindungi masyarakat, 50 tandon air disiapkan untuk masyarakat agar bisa selalu mencuci tangan dalam mencegah penyebarannya Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Sebanyak 50 buah tempat cuci tangan mulai didistribusikan ke masyarakat yang akan diserahkan untuk masyarakat dan akan ditempatkan di tiap kecamatan dan fasilitas umum.
“Tiap kecamatan akan ditempatkan dua buah, dan sisanya nanti akan ditaruh di seputaran kota Tanjung seperti ruang publik yang strategis,” ungkap Wakil Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19, Letkol Inf Ras Lambang Yudha, Kamis.
Bupati Tabalong Drs H Anang Syakhfiani M.Si, turut memastikan pembagian tempat cuci tangan ini akan dilakukan secara bertahap dan akan terus ditambah.
Pengadaan tempat cuci tangan ini bersumber dari dana APBD serta sumbangan dari para pejabat sebagai langkah dan bagian dari penanggulangan penyebaran virus corona.
“Kita juga akan menghimbau semua perusahaan dan perbankan untuk bisa membantu pengadaan tempat cuci tangan ini,” ujarnya.
Masih terkait pencegahan sebaran COVID-19, Pemkab Tabalong bersama gugus tugas COVID-19 melakukan penutupan sementara pasar tungging atau pasar dadakan.
Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani memberikan penjelasan terkait kondisi itu. Bupati membeberkan kebijakan penutupan pasar mingguan itu berawal dari keputusan Tim Gugus Tugas Pusat yang melarang kerumunan orang banyak.
Terkait kebutuhan pokok masyarakat, Bupati Anang juga menegaskan sampai lebaran nanti masih aman. “Bahan pokok Insya Allah aman, kita baru-baru tadi sudah mendatangkan dari distribotor, segera akan kita salurkan ke E-Warung dan Bumdes yang ada di desa-desa,” demikian sebut Ketua Gugus Tugas pencegahan COVID-19 Tabalong ini. (ros/K-6)