Iklan
Iklan
Iklan
Banjarbaru

Hampir Dipenuhi Pasien Terpapar Covid-19, RSD Idaman Banjarbaru Tutup Pelayanan Pasien Non Covid-19

×

Hampir Dipenuhi Pasien Terpapar Covid-19, RSD Idaman Banjarbaru Tutup Pelayanan Pasien Non Covid-19

Sebarkan artikel ini

Banjarbaru, KP – Sabtu (04/07/2020), berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan ( GTPP ) Covid-19 Kota Banjarbaru, pada Jum’at ( 03/04/2020) lalu dimana sebaran Covid-19 di Banjarbaru sebanyak 54 orang dalam Status Pemantauan (ODP), 12 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Total Kasus = 236 Orang. 


Adapun 157 orang terkonfirmasi Covid -19 dan masih di rawat di Kota Banjarbaru, sedangkan 64 Orang pasien dinyatakan sembuh, 11 Orang dinyatakan meninggal dunia, dan 4 orang drop out.


Dengan peningkatan yang cukup banyak setiap harinya ini, membuat ruang isolasi yang khusus berada di IGD  RSD Idaman Banjarbaru mengalami kelebihan kapasitas. Dimana saat ini RSD Idaman Banjarbaru sudah merawat sebanyak29 Pasien, dan ini pasien tersebut masih dirawat di ruang Murai dan Kasuari. 


Hari ini pihak RSD Idaman mengumumkan pada masyarakat secara daring (Online), berita yang tidak menyenangkan pagi ini. Eskalasi kasus Covid-19 sudah sedemikian meningkat, sehingga memaksa kami untuk menutup sementara layanan untuk pasien non Covid-19 sampai batas waktu yang belum ditentukan.  


Kabag Tata Usaha RSDI Idaman, Firmansyah yang juga jubir RSD Idaman terkait Covid-19 membenarkan informasi tersebut.


“Benar informasi yang beredar, saat ini kami merawat pasien Covid-19 dulu dan menutup pelayanan pasien non covid-19 agar memutus rantai penyebaran virus tersebut kepada pasien non Covid-19  lain” Jelas Firman.


Disinggung mengenai kesiapan ruang isolasi yang akan dibangun, untuk perkembngan pembangunan ruang isolasi di RSD Idaman Banjarbaru saat ini sudah mencapai 80%, dimana sudah masuk dalam tahap penyelesaian akhir. Kedepannya RSD Idaman Banjarbaru akan menjadi RS rujukan pasien Covid-19( Dev/KPO-1)

Iklan
Baca Juga:  Drainase Pasar Bauntung Tersumbat Los Basah "Kebanjiran"
Iklan