Banjarmasin, KP – Kepolisian Daerah (Polda) Kalsel mendukung gerakan demokrasi yang aman dan kondusif, termasuk aksi demontrasi yang dilakukan berbagai pihak, terutama mahasiswa
“Kita dukung penyampaian aspirasi ini, asalkan sesuai koridor hukum yang berlaku,” kata Kapolda Kalsel, Irjen Pol Nico Afianta kepada wartawan, saat meninjau aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Kalsel, Selasa (20/10/2020), di Banjarmasin.
Menurut Nico Afinta, penyampaian aspirasi, pendapat, kritik maupun saran tidak dilarang, termasuk aksi demonstrasi, namun harus sesuai koridor hukum yang berlaku.
“Yang penting suasana aman dan kondusif bisa terjaga,” tambahnya.
Ia menjelaskan, masyarakat yang melakukan aksi demonstrasi juga mematuhi kepentingan umum, agar tidak menghambat kepentingan orang lain, yang memanfaatkan fasilitas.
Aksi demonstrasi sebelumnya yang ada di Kalsel, khususnya Banjarmasin terciptanya situasi aman dan kondusif. Oleh karena itu dirinya berharap kedepannya tren positif dapat berlangsung kedepannya.
“Kami siap mengamankan situasi demonstrasi, semoga tidak ada penyusup,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya telah mengamankan beberapa orang, namun masih dalam proses penyelidikan terkait penyusup ataupun tidak.
Adapun mekanisme pengamanan yang dilakukan, juga terdapat dari pihak mahasiswa yang memberikan data peserta, apabila penyusup maka akan secepat mungkin dilaporkan.
“Secara umum, sampai dengan siang ini pelaksanaan dengan baik, baik dari mahasiswa maupun pihak pengamanan,” bebernya.
Sementara itu, pihaknya juga memberikan jaminan kenapa para demonstrasi untuk tidak adanya kekerasan yang terjadi selama proses berlangsung. (lyn/KPO-1)
