Bantuan Benih Ikan Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Pokdakan di Kapuas

Kuala Kapuas, KP – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Ardiansah, menyambut baik dan mengapresiasi Dinas Perikanan setempat menyalurkan bantuan benih ikan Lele secara gratis kepada lima Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) di daerah setempat.

“Kita harapkan ini terus dilakukan untuk membantu para kelompok pembudidaya ikan di daerah kita untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Ketua DPRD Kabupaten Kapuas, Ardiansah di Kuala Kapuas, Senin (2/11).

Kepada Pokdakan, Politisi dari Golongan Karya (Golkar) ini berharap, benih ikan Lele yang dibagikan secara gratis tersebut dapat dipelihara dengan sungguh-sungguh, sehingga memberikan keuntungan bagi anggota kelompok.

”Keuntungan yang didapatkan itu akan mampu meningkatkan perekonomian anggota kelompok, sekaligus akan mengurangi ketergantungan ikan dari luar Kabupaten Kapuas,” katanya.

Berita Lainnya
1 dari 2,797

Wakil rakyat yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas III ini pun berharap, seluruh anggota kelompok budidaya perikanan yang menerima bantuan dapat memanfaatkan bantuan tersebut, karena sektor perikanan menjadi salah satu peluang usaha yang potensial.

Sementara itu, benih ikan Lele yang disalurkan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Kapuas, untuk lima Pokdakan di daerah setempat, ada sebanyak 54.000 ekor. Kelompok yang menerima bantuan benih ikan Lele tersebut antara lain, Pokdakan Amanah dari Desa Terusan Raya sebanyak 6.000 ekor, Pokdakan Berkat Sabar dari Desa Budi Mufakat sebanyak 7.000 ekor.

Kemudian, Pokdakan Hapakat dari Desa Sei Lubuk sebanyak 6.000 ekor, Pokdakan Pompes Al-Amin dari Kelurahan Anjir Palambang sebanyak 20.000 ekor dan 15.000 ekor diberikan ke Pokdakan Pompes Babusalam dari Kelurahan Selat Barat.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kapuas, Darmawan, melalui Bidang Pemberdayaan Pembudidaya Ikan, Fatmawati mengatakan, bahwa benih ikan Lele tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Mandiangin, Provinsi Kalimantan Selatan, yang bekerjasama dengan Dinas Perikanan setempat, untuk kemudian disalurkan ke Pokdakan yang ada di daerah setempat.

”Untuk bantuan kerjasama ini memang kemungkinan akan terus berlangsung sampai Desember nanti. Kita juga sambil menunggu konfirmasi pasti dari pihak BPBAT Mandianginnya,” demikian Fatmawati. (Al)

Berlangganan via E-MAIL
Berlangganan via E-MAIL
Berita Menarik Lainnya

Situs ini menggunakan Cookie untuk meningkatkan Kecepatan Akses Anda. Silahkan Anda Setujui atau Abaikan saja.. Terima Selengkapnya