Bila syaratnya semua terpenuhi, dan bisa digunakan untuk vaksin, akan menjadi banyak pilihan bagi masyarakat. Tidak hanya di monopoli vaksin yang sudah ada, kata Ketua Komisi III DPRD Kaltengm Duwel Rawing.
PALANGKA RAYA, KP — Wakil Rakyat yang tergabung di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalteng dorong Pemerintah Pusat realisasikan vaksin nusantara, guna mengatasi pandemi covid 19.
Ketua Komisi III DPRD Kalteng Drs.Duwel Rawing kepada awak media, Senin (18/10) menyatakan hal itu terkait percepatan vaksin guna mencapai kekebalan masyarakat dari wabah pandemi corona. “Apa salahnya vaksin nusantara digunakan bila memang telah memenuhi syarat”, ujarnya.
Dia mengakui untuk pandemi semacam covid 19, memang memiliki prosedur dan syarat khusus, tak bisa sembarangan, misalnya lulus beberapa tahapan uji klinis, serta diakui lembaga kesehatan dunia.
Bila semua terpenuhi, dan bisa digunakan untuk vaksin, akan menjadi banyak pilihan bagi masyarakat. Tidak hanya di monopoli vaksin yang sudah ada, tambahnya.
Sementara itu secara terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kalteng dr.Suyuti Syamsul menjelaskan soal keberadaan dan ketersediaan vaksin selama ini bergantung Pemerintah Pusat.
Demikian pula untuk vaksin nusantara, bukan kewenangan pihak Instansi yang dipimpinnya. “Oh soal vaksin nusantara apalagi terkait regulasinya itu sepenuhnya wewenang Pemerintah Pusat” pangkas Suyuti.
Sebagaimana diketahui, vaksin nusantara rintisan dr.Terawan saat ini dinanti-nantikan masyarakat. Karena dinilai sangat efektif melindungi individu masyarakat dari ancaman virus corona covid 19.
Salah satu keunggulan vaksin sel dentritik imunisation itu, dan merupakan produk unggulan dalam negeri budang kesehatan, cukup sekali vaksin seumur hidup. Beda dengan vaksin yang selama ini digunakan, tak cukup sekali, tetapi sampai 3 kali.(drt/k-10).