BANJARMASIN, KP – Hanya hitungan tiga jam melakukan penyisiran di sungai, akhirnya korban tenggelam yang diketahui seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) bernama Ansari alias Aan (13), sudah ditemukan dalam keadaan tertelungkup sekitar 20 meter dari lokasi kejadian, Jumat (19/11/2021) sekitar pukul 17.30 Wita.
Dikatakan oleh Suryani 01 Water Rescue, korban ditemukan pihaknya saat menyelam di dasar air dengan posisi tertelungkup. Posisinya di tengah sungai kurang lebih di kedalaman 10 meter dan tertimbun lumpur.
“Kalau dari titik dia dikabarkan tenggelam jaraknya kurang lebih 20 meter. Atas permintaan keluarga jasad Aan langsung dibawa ke rumah duka di kawasan Handil Bakti Komplek Persada Raya 1,” ujarnya.
Peristiwa tenggelamnya korban bermula ketika pulang shalat Jumat sekitar pukul 14.00 Wita, ia berenang menggunakan ban di Sungai Awang, Jalan Tembus Perumnas Banjarmasin Utara.
Andri (14), teman Ansari yang berada di lokasi mengatakan, memang kedatangannya sudah direncanakan untuk sama-sama ingin mandi di Sungai Awang.
“Tapi kami sempat pulang dulu untuk ganti baju, kemudian berkumpul di Sungai Awang,” ungkapnya.
Saat itu, kata Andri, korban terlihat berenang duluan menggunakan ban dalam berukuran sedang ke tengah sungai.
“Saya masih duduk. Saya lihat Aan sudah duluan berenang, dan tiba – tiba ia terjatuh dari ban hingga tidak terlihat lagi,” tambahnya.
Melihat itu, Andri mencoba mencari korban dan sempat meminta pertolongan kepada orang di sekitarnya, sampai menghentikan sopir Pick Up.
“Saya tahu Aan tidak bisa berenang, makanya dia pakai ban,” sambungnya.
Kemudian, warga sekitar bersama relawan dan Polairud Polresta Banjarmasin mencoba melakukan upaya pencarian orang yang diduga tenggelam tersebut.
Kasat Polairud Polresta Banjarmasin, AKP Christugus Lirens, melalui Kanit Gakkum, Ipda Alamsyah Sugiarto, saat dikonfirmasi membenarkan telah ditemukannya korban tenggelam hanya hitungan tiga jam sudah ditemukan.(fik/KPO-1)