Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Ekonomi

Pedagang Kopi Keliling di Tengah Pandemi

×

Pedagang Kopi Keliling di Tengah Pandemi

Sebarkan artikel ini
8 3klm kopi
KOPI KELILING – Anak muda kreatif di Kotabarumenjajakan kopi keliling dengan kendaraan motornya. (KP/Yana)

Kotabaru, KP – Pandemi Covid-19 memang berdampak pada keterpurukan ekonomi, namun hal ini tidak berlaku bagi mereka yang kreatif dan berinovasi untuk mengembangkan usahanya.

Hal ini dilakukan Sandi, warga Gang Kelapa Gading, Jelapat, Desa Semayap, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru yang rela berjualan aneka kopi keliling Kotabaru.

Baca Koran

Sosok pemuda inspiratif ini mencoba peruntungannya dengan menjajakan beragam varian kopi dalam rombong yang dikemas cantik di atas sepeda motor jadul kesayangannya, yakni Vespa.

Mungkin di sebagian daerah, khususnya di Pulau Jawa, berkeliling berjualan kopi seduh, merupakan hal biasa. Namun di Kotabaru, bisa jadi Sandi yang pertama memiliki ide ini.

Menariknya, kopi keliling miliknya adalah satu-satunya di Kotabaru, dan terkesan unik.

Menggaet para pembeli, rombongnya juga ditulisi beberapa tulisan. Di antaranya, ‘Coffee Saset, Setiap Saat’, dan ‘Cukup Kopi Saja yang Pahit. Kamunya Jangan, Ya’.

Dijumpai saat mangkal di seputaran perkantoran pemerintah, Sandi mengaku belum lama berjualan kopi. “Ya karena senang minum kopi saja, langsung kita salurkan sambil mencari nafkah jualan kopi,” katanya saat ditemui belum lama ini.

Sandi mulai berjualan kopi sejak siang, hingga malam setiap harinya. Sementara, mangkalnya di kawasan Siring Laut, Pal 1, dan tempat ramai lainnya.

Disamping harganya bersahabat, jualan kopi keliling belum ada di Kotabaru. Sehingga, hal itu menjadi peluang emas bagi Sandi.

“Alhamdulillah baru saya yang jualan seperti ini, dan banyak pecinta kopi yang beli,” ujar Sandi.

Sementara aneka kopi yang dijual pemuda ini ialah, kopi tiramisu, hazelnut, vanila, caramel, gula aren, non sugar, coffee elatte, american, dan kopi tubruk.

Harganya dipatok terjangkau. Mulai dari Rp10 ribu hingga Rp12 ribu.

Baca Juga :  Libur Lebaran 2025 Warga Tetap Bisa Nikmati Layanan BPJS Kesehatan

Salah satu pecinta kopi, mengaku senang bisa mencicipi kopi olahan Sandi. Sebab, selain harganya murah, rasanya cukup menggoda lidah.

“Ini baru jualan kopi keliling di Kotabaru. Rasanya mantap, Mas,” ujar Gusti Esjam, warga Kotabaru, sesaat usai menikmati kopi.

Atas inovatif dan kreatifitasnya, sosok Sandi itu pun mendapatkan pujian, dan apresiasi dari banyak kalangan. Utamanya, pejabat di Kotabaru.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kotabaru, Khairian Anshari, misalnya. Ia begitu mengapresiasi, atas kreatifitas Sandi.

Khairian juga menaruh harapan, inovasi Sandi menjadi motivasi tersendiri bagi para pemuda di Kotabaru untuk bisa maju, dan menjadi wirausahawan muda.

“Intinya, kami mendukung penuh. Disparpora Kotabaru juga memberi ruang pemuda kreatif ini, masuk jualan di lantai beton Siring Laut,” kata Khairian. (marliyana)

Iklan
Iklan