Palangka Raya, KP – Kejar target imum, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalteng berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Kalteng, dan Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, menggelar vaksinasi massal dosis 1, dosis 2 dan booster bagi pengunjung objek wisata Agrowisata Manasa dan Dermaga Kereng Bangkirai, Selasa (3/5).
Vaksinasi massal dosis 1, dosis 2 dan booster bagi pengunjung objek wisata Agrowisata Manasa dan Dermaga Kereng Bangkirai
Percepatan vaksinasi guna mewujudkan herd immunity atau kekebalan kelompok di masyarakat. Di berbagai kesempatan, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran menegaskan bahwa percepatan vaksinasi dan pengetatan terhadap protokol kesehatan merupakan kunci pengendalian kasus Covid-19 varian Omicron di Kalteng.
Kepala Disbudpar Kalteng Adiah Candra Sari mengatakan kegiatan vaksinasi Covid-19 bagi pengunjung wisata ini dilaksanakan dalam rangka mengantisipasi penyebaran Covid-19 saat libur hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 M.
Vaksinasi dilakukan dengan bekerjasama dengan Dinkes Provinsi dan Kota, mendirikan posko-posko vaksinasi di setiap lokasi wisata, sehingga “bagi pengunjung yang belum mendapatkan vaksin bisa menerima vaksinasi”, ungkao Kepala Disbudpar Adiah Candra Sari.
Vaksinasi massal dosis 1, dosis 2 dan booster bagi pengunjung objek wisata Agrowisata Manasa dan Dermaga Kereng Bangkirai
Khusus untuk Kota Palangka Raya, untuk posko vaksinasi, didirikan di dua lokasi yakni Dermaga Kereng Bangkirai dan Manasa Agrowisata selama 3 (tiga) hari berturut turut dari tanggal 3-5 Mei 2022.
Dijelaskan saat ini untuk seluruh tempat wisata sudah dibuka kembali, mengingat jumlah kasus Covid-19 di wilayah ini yang mengalami penurunan, selain itu sebagai upaya pemulihan ekonomi masyarakat di Kalteng.
Menurut Adiah wisatawan yang berkunjung pada hari ke 2 setelah Hari Raya kurang lebih 2000 orang dan yang divaksin pada lokasi Manasa Agrowisata sebanyak 30 orang dengan rincian Dosis I sebanyak 6 orang
Untuk Dosis II sebanyak 2 orang dan Dosis III sebanyak 22 orang. Sedangkan, di Dermaga Kereng Bangkirai yang sebanyak 2500 wisatawan dan mendapat vaksin berjumlah 47 orang. (drt/k-10)