Banjarmasin, KP – UMK Berkah Borneo, produsen minuman Borneo Kombucha berhasil keluar sebagai juara kedua dalam kompetisi inovasi 2022 yang dihelat oleh Pemerintah Kota Banjarmasin, dimana pemenangnya diumumkan Rabu (16/11) tadi malam.
Sugihatta, pemilik Berkah Borneo, mengaku bahagia dengan capaian yang telah ditorehkannya melalui produk minuman kesehatan Borneo Kombucha.
“Kami sangat senang dan lega, kerja keras dan inovasi yang telah kami rintis dan kerjakan selama kurang lebih 2 tahun terakhir diapresiasi oleh pemerintah kota Banjarmasin,” ujarnya, Kamis (17/9).
Sugihatta juga merasa bangga, jika inovasi yang pihaknya kerjakan selaku produsen minuman teh probiotik Borneo Kombucha dapat bermanfaat bagi masyarakat kota Banjarmasin.
“Walalupun di tengah kendala permodalan yang kami alami, kami ucapkan banyak terimakasih atas dukungan media Kalimantan Post yang terus mengikuti kemajuan usaha kami sejak liputan peratama di pertegahan tahun lalu,” tuturnya.
Kemenangan tak lantas membuat Sugihatta berpuas diri, sebaliknya justru akan lebih memotivasi dirinya untuk terus berinovasi ke depannya.
“Kami akan terus berkarya, karena inovasi adalah salah satu culture yang menghidupi UMK Berkah Borneo produsen Minuman Borneo Kombucha,” ungkapnya.
Di sisi lain, Sugihatta juga menceritakan target yang belum dicapainya selama ini, yakni mendapatkan dukungan pemodal untuk pengembangan bisnis agar lebih maju lagi.
“Semoga dengan dukungan publikasi dari media Kalimantan Post, akan ada pemodal yang mendukung usaha kami. Kami juga punya goals agar produk Borneo Kombucha bisa dikenal hingga tingkat nasional dan di seluruh nusantara,” harapnya.
Selain itu, dirinya juga terus berusaha agar produk Borneo Kombucha bisa melakukan ekspor ke luar negeri, sesuai dengan program pemerintah untuk meningkatkan UMKM agar bisa berjaya.
“Kami ucapkan banyak terimakasih atas perhatian media Kalimantan Post yang selalu mendukung kami.
Sebagai pelaku UMKM tentu kami perlu support, terutama hadirnya dukungan pemodal untuk mengembangkan usaha kami,” ucapnya.
Untuk bisa berkembang dan bisa berkembang dan maju, lanjut Sugihatta, diperlukan kerja keras, fokus dalam membangun bisnis dan personal branding sebagai pelaku UMKM.
Selain itu, rajin untuk mengikuti pameran, bazar UMKM, seperti event Karya Kreatif Indonesia, gernas Bangga Buatan Indenesia, MTQ Nasional, serta rajin mengedukasi dan promosi produk, khsususnya melalui platform digital marketing kerena bisa menjangkau lebih banyak orang dan kebebasan menyampaikan kreatifitas dan ide pikiran, dan dukungan dari media.
“Termasuk media Kalimantan Post, saya ucapkan banyak terimakasih. Kemudian, mencari dukungan stakeholder termasuk pemerintah, dan aspek lainnya seperti pelatihan, upgrade skill, jalur distribusi baru agar bisnis UMKM dapat terus tumbuh dan berkembang,” jelasnya.
Sugihatta juga berbagi tips bagi para pelaku UMKM lainnya, untuk membentuk jiwa kompetisi dan rajin mengikuti kompetisi inovasi ataupun kompetisi UMKM skala lokal hingga nasional yang bergengsi.
“Seperti saat ini, selain mengikuti Kompetisi Inovasi Kota Banjarmasin, kami juga mengikuti kompetisi UMK skala nasional, yaitu event @CARIpreneur – diprakarsai @PT.Dasa Karya Indonesia dan @Smesco Indonesia, serta event @Digital Creative Entrepreneur 2.0 diprakarsai @PT. Telkomsel Indonesia, bebernya.
Dan kabar yang menggembirakan, saat ini Borneo Kombucha juga sudah lolos ke tahap berikutnya, mengalahkan ribuan UMKM lainnya.
“Banyak manfaat yang akan didapatkan, misalnya bisa belajar langsung dari mentor-mentor UMKM terbaik di Indonesia, serta bermanfaat untuk membangun networking dengan UMKM-UMKM unggulan di seluruh tanah air,” ujarnya.
“Saat ini Boneo Kombucha juga mengikuti Bazar UMKM di even Cangkurah Ekonomi Kreatif kota Banjarmasin di Siring Menara Pandang dari tanggal 16-20 November 2022. Ayo datang dan ramaikan, borong minuman teh probiotik Borneo Kombucha. Dan rencananya besok Jumat 18 Nopember, jam 19.00 Wita, akan ada sesi talkshow dengan owner Borneo Kombucha,” tutup Sugihatta. (Opq/KPO-1)
