Banjarmasin, KP – Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Banjarmasin, Khairil Hidayat mengatakan jumlah bantuan untuk mesjid dalam Safari Zuhur mencapai 1 milyar rupiah.
Uang bantuan yang diserahkan secara simbolis dalam Safari Zuhur berasal dari APBD Pemko Banjarmasin tahun 2023.
Jumlah ini untuk bantuan pembangunan dan perbaikan 9 buah tempat ibadah mesjid yang tersebar di 5 kecamatan se- kota Banjarmasin.
Nilai bantuan ini bervariasi, mulai dari terkecil sebesar 50 juta dan yang terbesar mencapai 1 milyar rupiah.
“Nilai bantuan yang diserahkan berbeda-beda, ada yang 50 juta, ada 75 juta dan terbesar 1 milyar rupiah, bantuan ini tergantung permintaan yang disampaikan kepada Pemko Banjarmasin tutur Khairil Hidayat.
Mesjid yang menerima bantuan tertinggi adalah mesjid Al Hikmah di Yayasan Ukhuwah sekitar 1 milyar rupiah dan yang terendah sekitar 50 hingga 75 juta rupiah yaitu Mesjid Darul Hikmah dan Mesjid Muhajirin.
Permintaan yang diajukan sangat banyak ke Pemko Banjarmasin sehingga kami harus menyeleksi dan melihat secara langsung mesjid yang bakal dibantu.
“Jumlah bantuan tergantung pada usulan oleh yayasan”
Kebanyakan dari usulan yang diterima bagian Kesra Setda Kota Banjarmasin adalah untuk perbaikan fasilitas yang ada di dalam mesjid dan untuk kepentingan melanjutkan pembangunan yang sedang dilakukan.
Nantinya bantuan ini diserahkan oleh Walikota Banjarmasin dalam Safari Ramadhan kepada pengelola dan pengurus Mesjid atau pihak yayasan.
Misalnya saja pada Safari Zuhur pertama di mesjid Darul Lu’lu pada hari selasa kemarin (28/03/2023), Walikota menyerahkan bantuan sebesar 100 juta rupiah ujar Khairil Hidayat.
Sebelumnya, Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina pada 26/03/2023 bilang Safari Zuhur tetap dijalankan sebagai pengganti larangan buka puasa bersama melalui Surat Edaran dari Seskab, Mendagri hingga Pemprov Kalimantan Selatan.
Dalam Safari Zuhur, Pemko Banjarmasin berencana menyerahkan bantuan hibah kepada pengufus mesjid yang menjadi tempat diadakannya Safari Zuhur.
“Rencana awal dalam Safari Ramadhan ada penyerahan bantuan hibah dan buka puasa bersama, karena timbul larangan maka diganti dengan Safari Zuhur”
“Kita Zuhur Berjamaah aja lah” tutup Ibnu Sina. (Mar/K-3)