Rantau, KP – Upaya menghijaukan kembali kawasan lobang galian tambang, PT Bhumi Rantau Energi bersama PT Hasnur Riung Sinergi anak perusahaan Hasnur Group tanam ribuan pohon di lahan seluas 75 hektare. Di Kecamatan Piani Kabupaten Tapin.
Penanaman pohon dilakukan pada momen memperingati hari lingkungan hidup sedunia Juni 2024 dengan menyelaraskan tema yang diangkat penyelesaian krisis iklim dengan inovasi dan prinsip keadilan.
Sebanyak 1.000 pohon yang ditanam yaitu pohon mahoni dan pohon sengon laut.
Kepala Teknik Tambang PT Bhumi Rantau Energi, Reo Arifan Candra menjelaskan, memperingati hari lingkungan hidup sedunia ini kita bersama mitra kerja melakukan aksi nyata yaitu menanam pohon di kawasan reklamasi bekas kegiatan pertambangan.
“Aksi tanam pohon kita tanam sebanyak 100 pohon dan akan terus berlanjut hingga 1000 pohon, di luas lahan 74 hektar,” ujarnya.
Ditambahkan Direktur Operasional PT BRE, Kripson Krisostumos Sihombing, kegiatan tanam pohon merupakan komitmen perusahaan untuk menghijaukan kembali alam Kabupaten Tapin.
Dengan harapan nantinya setelah berakhirnya kegiatan operasional pertambangan dari perusahaan, alam di Kabupaten Tapin kembali hijau, tambahnya.
Terpisah Penjabat Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin apresiasi PT Bhumi Rantau Energi bersama mitra kerjanya yang melakukan reboisasi di area bekas pertambangan yang mencapai 1000 pohon produktif di hari lingkungan hidup sedunia.
“Langkah yang diambil pihak perusahaan sudahlah tepat untuk menghijaukan kembali area bekas pertambangan, sehingga nantinya setelah bertahun – tahun area tersebut akan kembali asri dan rindang,” katanya.
Berharap nantinya kegiatan reklamasi dan penghijauan ini tidak hanya di area pertambangan namun di semua lahan gundul yang ada di Kabupaten Tapin. (abd/K-6)
