Meski DPC Belum Ada Pernyataan Resmi
Banjarmasin, KP – Dewan Pengurus Cababg Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kota Banjarmasin sampai saat ini belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait figur yang akan diusung sebagai bakal calon walikota/wakil walikota Banjarmasin dalam Pilkada serentak yang digelar 27 November 2024 tahun ini.
Padahal tahapan pilkada terus berjalan. Lebih kurang sebulan lagi memasuki masa pendaftaran pasangan calon. Tepatnya, pada 27 sampai 29 Agustus 2024.
Sementara ramainya pembicaraan di tengah masyarakat, sejumlah partai politik sudah mengeluarkan rekomendasi kepada figur yang akan diusung bakal calon walikota/wakil walikota Banjarmasin.
Terakhir dua hari lalu tersiar kabar Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) memberikan rekomendasi kepada Mukhyar yang jauh hari sebelumnya sudah diberikan mandat/rekomendasi oleh DPP PKS bakal calon walikota Banjarmasin.
Tersiar kabar SK rekomendasi dukungan diberikan kepada Mukhyar diserahkan oleh Ketua DPC PKB Kota Banjarmasin,Hilyah Aulia Sabtu lalu (27/2024).
Kabar DPP PKB memberikan surat rekomendasi dukungan yang diserahkan melalui Ketua DPC PKB Kota Banjarmasin Hilyah Aulia yang juga Ketua Komisi III DPRD Kota Banjarmasin ini tentunya cukup mengejutkan.
Pasalnya, semula diperkirakan PKB akan mengusung kadernya sendiri yaitu Arifin Noor yang saat ini menjabat wakil walikota Banjarmasin.
Sebagaimana diketahui Arifin Noor dalam struktur kepengurusan DPC PKB Kota Banjarmasin menempati posisi Dewan Syuro.
Menanggapi kabar itu Ketua DPC PKB Kota Banjarmasin,Hilyah Aulia belum memberikan komentar. Meski [KP] dan sejumlah wartawan sudah berusaha beberapa kali mencoba menghubungi melalui telepon seluler,Senin (30/7/2024) kemarin.
Demikian juga ketika [KP] mencoba menghubungi Ketua Penjaringan bakal calon walikota dan wakil walikota DPC PKB Kota Banjarmasin Rahman Nanang Ridwan.
Sementara Arifin Noor menanggapi surat rekomendasi DPP PKB kepada Mukhyar yang dikenal mantan birokrat ini mengaku menghormati keputusan itu.
Menurut Arifin Noor,Senin (29/7/2024) menilai DPP PKB tentu punya kriteria tersendiri yang terbaik untuk menentukan figur yang diusung calon kepala daerah.
Meski tidak diusung partai sendiri,namun Arifin Noor tetap semangat untuk maju dalam konstelasi Pilwali Banjarmasin dan sudah mencari dukungan dari Partai politik lain. Seperti kata Arifin Noor dari Partai Golkar, PDIP dan Partai Nasdem.
Khusus Partai Golkar Arifin Noor mengklaim sudah mendapat restu. Bahkan ia mengaku kini tinggal menunggu diterbitkannya SK rekomendasi dari DPP Partai Golkar.
Sementara tahapan Pilkada serentak akan digelar 27 November 2024 tahun ini terus berjalan dan tinggal sebulan lagi memasuki pendaftaran pasangan bakal calon kepala daerah yang akan diusung partai politik.
Komisi Pemilihan Umum ( KPU) sudah menjadwalkan pendaftaran bakal calon kepala daerah pada tanggal 27 sampai 29 Agustus bulan. (nid/K-3)
