BANDA ACEH, Kalimantanpost.com – Pemanjat tebing Kalimantan Selatan, Syifa Nur Azizah harus puas diperingkat keenam di nomor lead perorangan putri dalam pertandingan final yang berlangsung pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 yang berlangsung di Arena Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Senin (16/8/2024) sore.
Medali emas di nomor lead putri akhirnya diraih atlet panjat tebing Jawa Barat Widia Fujiyanti denga meraih poin tertinggi, yakni 43+
Medali perak oleh Alma Ariella Tsany dari Jawa Timur dan Sukma Lintang Cahyani dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan skor sama, yakni 42+.
Namun, Alma mencatatkan waktu lebih cepat, yakni 4,32 menit sehingga berhak meraih medali perak, sedangkan Sukma harus puas mendapatkan medali perunggu dengan catatan waktu 4,48 menit.
Sementara itu, di semifinal boulder perorangan putra, atlet Kalsel Mohammad Ferza Fernanda Abdi hanya berada diperingkat ke-7 sehingga gagal ke final.
“Saya tadi hanya meraih poin penuh dijalur 3, sedangkan dijalur 1, 2 dan 4 gagal,” papar Ferza.
Menurut dia, dirinya akan bertanding lagi di nomor beregu tim boulder putra bersama Ringga, Mawardi dan Ismail Ramadhani.
“Semoga di nomor tim boulder putra bisa meraih medali, di Pra PON XXI dan Kejurnas dapat perunggu,” harapnya. (ful/KPO-3)
foto
– Pemanjat tebing Kalimantan Selatan, Syifa Nur Azizah saat bertanding di nomor lead perorangan putri dalam pertandingan final yang berlangsung pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024 yant berlangsung di Arena Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Senin (16/8/2024) sore. (Kalimantanpost.com/ful)
