Keberadaan Pekan Raya Banjarmasin menjadi wadah bagi pelaku usaha mikro, ekonomi kreatif dan pengusaha untuk melakukan temu bisnis
BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Pekan Raya Banjarmasin di Siring Bekantan di gelar Dinas Koperasi, UMKM dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin selama 4 hari dari tanggal 19 hingga 22 September mendatang.
Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Tenaga Kerja (Diskopumker) Kota Banjarmasin, M Isa Anshari mengatakan peserta Pekan Raya Banjarmasin mencapai 50 buah stand.
Stand ini berasal dari Dekranasda se Kalimantan Selatan, tenan atau umkm binaan dari 6 SKPD Pemko Banjarmasin yang tergabung dalam kawal incubator atau Wira Usaha Baru.
Diskopumker menargetkan perputaran uang bakal melebihi dari 400 juta rupiah akibat banyaknya peserta baru.
“Kita berharap dapat memberikan dampak positif kepada pelaku usaha mikro karena adanya even nasional, Konggres JKPI dan pelaksanaan Hari Jadi ke 498 Kota Banjarmasin” kata Isa Anshari.
Sementara, Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina mengatakan keberadaan Pekan Raya Banjarmasin menjadi wadah bagi pelaku usaha mikro, ekonomi kreatif dan pengusaha untuk melakukan temu bisnis.
“Mudah-mudahan UMKN dapat naik kelas dan menjadi tuan di negeri sendiri sehingga kalau mencari oleh-oleh, snack, kuliner, griya, souvenir dan lainnya, dapat dipenuhi oleh produk UMKM Kota Banjarmasin” kata Ibnu Sina.
Selain itu, Pekan Raya Banjarmasin dapat menjadi ajang promosi kepada 75 peserta konggres JKPI ke VI.
“Kita bersyukur di usia 498, Kota Banjarmasin makin bergeliat, dinamis, ekonomi makin tumbuh, dan ini berdasarkan laporan perbankan dan Dirjen Perbendaharaan negara bahwa penyerapan KUR termasuk tertinggi di Kalimantan Selatan, sehingga bisa mensupport Kota Banjarmasin sebagai Kota Dagang dan Kota Jasa” sebut Ibnu Sina. (mar/K-3)
