Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Space Iklan
Kalsel

Hari Kesaktian Pancasila, Momentum Kewaspadaan Tangkal Ideologi Radikal

×

Hari Kesaktian Pancasila, Momentum Kewaspadaan Tangkal Ideologi Radikal

Sebarkan artikel ini
Hal 9 2 Klm Kontrak 2
SERIMONIL- Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, apel ini bukan hanya seremonial biasa, melainkan sebuah peringatan tegas akan pentingnya kewaspadaan nasional terhadap ancaman ideologi yang bertentangan dengan Pancasila, Selasa (01/10/2024). (KP/Wawan)

Banjarmasin, Kalimantanpost.com – Pemerintah Kota Banjarmasin bersama seluruh ASN Kota Banjarmasin menggelar apel peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Halaman Balaikota Banjarmasin.

Dipimpin oleh Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, apel ini bukan hanya seremonial biasa, melainkan sebuah peringatan tegas akan pentingnya kewaspadaan nasional terhadap ancaman ideologi yang bertentangan dengan Pancasila, Selasa (01/10/2024).

Iklan

H Ibnu Sina menegaskan, dalam pidatonya bahwa momentum Hari Kesaktian Pancasila harus menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat Indonesia tentang bahaya laten yang mengancam ideologi negara. “Hari ini, kita menggelar upacara Hari Kesaktian Pancasila dan membacakan ikrar kewaspadaan nasional. Ini menjadi pengingat bahwa ada ideologi-ideologi yang merongrong kedaulatan negara dan berupaya menggantikan Pancasila. Peristiwa G30S/PKI yang menelan korban tujuh jenderal adalah bukti sejarah bahwa ancaman itu nyata,” tegasnya.

Lebih lanjut, Ia mengingatkan bahwa meskipun gerakan ideologi komunisme terlihat tidak aktif, ancaman tersebut tetap laten dan tersembunyi. “Jangan lupa bahwa PKI itu laten. Meski mungkin tidak kelihatan, ia adalah bahaya tersembunyi yang bisa meledak kapan saja jika Indonesia tidak waspada,” ujar Ibnu Sina dengan penuh perhatian.

Selain pembacaan teks Pancasila dan naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, apel juga diwarnai dengan ikrar untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila. “Pancasila adalah dasar negara, ideologi, dan falsafah kehidupan kita berbangsa. Pilar-pilar kebangsaan kita jelas: Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika. Dalam momentum ini, mari kita yakini kembali bahwa jalan kehidupan kita sebagai bangsa Indonesia harus terus berlandaskan pada Pancasila,” ujar Ibnu Sina.

Apel ini bukan hanya sebuah peringatan rutin, tetapi seruan untuk memperkuat persatuan bangsa dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. “Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia harus menjadi panduan kita dalam membangun negara yang kuat dan bersatu,” pungkasnya.

Baca Juga :  Supian Ajak Roda Pemerintahan Pemprov Kalsel Paska OTT Harus Kembali Kondusif

Melalui peringatan ini, Pemerintah Kota Banjarmasin berharap seluruh masyarakat dapat lebih waspada dan terus mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. (Diskominfotik/K-3)

Iklan
Space Iklan
Iklan
Ucapan