Balangan, Kalimantanpost.com – BPBD Balangan melaksanakan Kaji Terap Desa Tangguh Bencana (Destana) ke BPBD Kabupaten Sleman dan Desa Purwobinangun Provinsi DIY (Yogyakarta).
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Balangan, Jumaidil Hairi melalui Penelaah Teknis Kebijakan Rizky Rahmatillah mengatakan, saat ini ada tiga Desa Tangguh Bencana (Destana) di Kabupaten Balangan, diantaranya Desa Pimping Kecamatan Lampihong, Desa Galumbang Kecamatan Juai, dan Desa Baruh Panyambaran Kecamatan Halong.
Menurutnya, kenapa Kaji Terap Desa Tangguh Bencana (Destana) ke BPBD Kabupaten Sleman dan Desa Purwobinangun Provinsi DIY (Yogyakarta), karena keduanya memiliki keunggulan.
“Salah satunya Destana Desa Purwobinangun Provinsi DIY (Yogyakarta), mereka memiliki keunggulan dalam kesiapsiagaan dan kemampuan menghadapi bencana. Desa ini memiliki peta risiko bencana, sistem peringatan dini, jalur evakuasi, dan tempat pengungsi,” ujarnya, Senin kemarin.
Sementara itu, Destana di Kabupaten Sleman juga memiliki keunggulan dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan kapasitas masyarakat untuk menghadapi bencana alam. Mereka mampu mengenali ancaman bencana, mampu mengorganisasi sumber daya masyarakat untuk mengurangi kerentanan, mampu meningkatkan kapasitas untuk mengurangi risiko bencana, mampu beradaptasi dan menghadapi ancaman bencana, mampu memulihkan diri dengan segera dari dampak bencana, dan mampu melakukan penanganan bencana, dari tanggap darurat hingga pemulihan.
“Keunggulan inilah yang kami kaji dan berupaya akan kami terapkan ke Destana di Kabupaten Balangan,” imbuhnya. (sed/K-6)