BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Perayaan ulang tahun yang kelima Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) yang diadakan di Hotel Banjarmasin Internasional, Sabtu (8/2/2025), menjadi momen bersejarah yang penuh makna.
Acara ini mengusung tema “Media Siber Mengharustamakan Kedaulatan Pangan, Kedaulatan Sumber Daya Manusia, dan Kedaulatan Energi”, yang tidak hanya relevan untuk media massa, tetapi juga bagi masyarakat luas.
Hadir dalam acara ini, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina. Pada kesempatan itu ia memberikan apresiasi tinggi terhadap perjalanan JMSI.
Menurutnya JMSI terus berkembang, menjadi organisasi yang solid dan berpengaruh di dunia media.
Dalam sambutannya, Ibnu Sina mengungkapkan rasa bangganya bisa menjadi bagian dari sejarah perjalanan JMSI.
“Lima tahun lalu, deklarasi JMSI dilaksanakan di Banjarmasin saat Hari Pers Nasional (HPN), dan saya menjadi saksi sejarah lahirnya organisasi ini,” katanya dengan penuh rasa syukur.
Meski demikian menurut Ibnu media siber harus tetap menjaga profesionalisme dan integritas, dalam setiap pemberitaan.
“Tujuannya tidak lain untuk mencerdaskan masyarakat, serta memberikan dampak positif bagi bangsa,” katanya.
Bagi Ibnu keberadaan JMSI yang kini memiliki 650 anggota di seluruh Indonesia, bukanlah sesuatu yang bisa dianggap remeh.
Menurutnya, hal tersebut menunjukkan kesuksesan JMSI dalam membina anggotanya dengan baik.
“Tentu menjadikan JMSI sebagai konstituen Dewan Pers dan membina wartawan untuk menghasilkan berita secara profesional, bukanlah tugas yang mudah,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ibnu juga menekankan pentingnya peran media dalam membangun masyarakat yang cerdas dan kritis.
“Semoga JMSI terus berkembang dan menjadi media yang tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga mendidik masyarakat melalui berita berimbang dan sesuai dengan kaidah-kaidah jurnalistik,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Umum JMSI, Teguh Santoso, mengungkapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung perkembangan JMSI selama ini.
Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof Atif Latipulhayat, yang turut memberikan sambutan terkait pentingnya peran media dalam dunia pendidikan.(nau/KPO-1)
