BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Nama pemain Tim nasional Indonesia, Jay Noah Idzes semakin berkibar di Serie A Liga Italia dengah dipercaya menjadi kapten Venezia. Sayangnya, timnya klubnya Venezia ditumbangkan tuan rumah Udinese 3-2 dalam pertandingan di Stadion Bluenergy Stadio Friuli, Sabtu (1/2/2025) malam.
Kekalahan ini membuat Venezia tak beranjak dari zona degradasi dengan menempati posisi ke-19 dengan koleksi 16 poin dari 23 pertandingan
Dipercayakan pemain Indonesia pertama menjadi kapten di klub Serie A karena rekannya Joel Pohjanpalo tak dimainkan dalam pertandingan tersebut.
Jay Idzes pun bermain sepanjang 90 menit dengan melakukan satu pelanggaran serta 35 operan sehingga mendapat rating 6.2 dari flashscore.
Dalam pertandingan tersebut tuan rumah unggul dalam penguasaan bola 52 persen sedangkan Venezia hanya 48 persen.
Namun dalam upaya gol, Venezia lebih unggul melakukan 14 tembakab sedangkan lawannya hanya 13 kali, sedangkan tembakan ke arah gawang Venezia 3 kali dan Udinese 5 kali
Dipertandingan tersebut, pelatih Eusebio Di Francesco mempercayai Jay Idzes kembali dipercaya menempati bek tengah diapit
Fali Cande dan Joel Schingtienne.
Venezia yang masih berada di zona degradasi berusaha mencetak gol di laga tandang, karena tim yang merupakan tim dengan jumlah gol tandang terendah di Serie A hampir dan mencetak gol dalam 10 menit pertama, dengan sundulan Issa Doumbia melambung tipis di atas mistar gawang.
Di menit 8 John Yeboah berlari ke kotak penalti dan menyundul bola dengan sempurna ke gawang dari sudut gawang, tetapi bola melambung tipis di atas mistar gawang. Bola keluar lapangan dan Udinese akan mendapatkan tendangan gawang.
Petaka terjadi bagi Venezia saat kiper andalannya Filip Stankovic tidak dapat melanjutkan pertandingan karena cedera dan digantikan Jesse Joronen di menit 18 yang tampil buruk.
Di menit 23, Gaetano Oristanio (Venezia) melepaskan tembakan keras ke arah gawang, tetapi dengan berani diblok oleh bek yang rela berkorban.
Udinese perlahan-lahan menguasai permainan dan, ketika mereka akhirnya berhasil masuk ke area pertahanan Venezia, Lorenzo Lucca terjatuh akibat tekel Fali Candé, tetapi wasit Maurizio Mariani menolak banding Bianconeri.
Hingga babak pertama berakhir kedudukan 0-0.
Namun, pertandingan baru berjalan dua menit atau menit 47, Udinese unggul 1-0 melalui Lorenzo Lucca memanfaatkan kesalahan kiper Venezia Joronen.
Tuan rumah memperbesar keunggulan menjadi 2-0 lewat Sandi Lovri di menit 51 memanfaatkan berada di tempat meraih bola pantul di dalam kotak penalti dan dengan melepaskan tembakan rendah ke dalam tiang kiri.
Ketinggalan 0-2, Venezia meningkat tempo permainan dan bermain ofensif.
Akhirnya di menit 64 Venezia berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1
melalui gol indah Hans Nicolussi Caviglia dari tendangan bebas dan bola berakhir di dalam tiang kiri.
Venezia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di menit 79 lewat
Christian Gytkjaer dengan sempurna memanfaatkan umpan silang dari tendangan sudut dan melesatkan bola ke sudut kiri bawah.
Sayangnya hasil seri di depan mata sirna akibat gol pemain Udinese Iker Bravo di menit 84 memanfaatkan umpan Oumar Solet.
Kemenangan 3-2 bertahan hingga pertandingan berakhir. (ful/KPO-3)
