Untuk mendorong terciptanya pengetahuan dan menumbuhkembangkan kesadaran para siswa di sekolah untuk terlibat langsung berpartisipasi menjaga kebersihan agar tercipta lingkungan yang indah dan sehat
BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Anggota komisi IV DPRD Kota Banjarmasin, Saut Nathan Samosir menghimbau seluruh sekolah di kota Banjarmasin melaksanakan Program Adiwiyata .
Program Adiwiyata haruslah dijadikan skala prioritas oleh seluruh sekolah dari TK, SD dan SMP di Kota Banjarmasin.
“ Program ini dilaksanakan dalam rangka menanamkan nilai-nilai terhadap siswa sejak dini untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan,” ujarnya kepada [KP] Senin (17/2/2025).
Saut Nathan Samosir mengatakan, kembali diraihnya prestasi membanggakan 5 SD dan 2 SMP di Banjarmasin yang berhasil meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata kategori mandiri dan nasional dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2024 lalu, kiranya wajib dijadikan sebagai percontohan.
Penghargaan diberikan 4 sekolah dasar tersebut, yaitu SDN Kebun Bunga I, SDN Kebun Bunga 3,SDN Kebun Bunga 4, SDN Sungai Andai 3 dan SDN Karang Mekar 1.
Sementara SMPN 1 dan SMPN 15 berhasil meraih penghargaan kategori Adiwiyata Nasional.
Ia menilai, prestasi ini tidak terlepas berkat dari komitmen kuat sekolah tersebut untuk mewujudkan lingkungan sekolah yang sehat melalui penghijauan.
Dijelaskan, Adiwiyata adalah program nasional yang dilaksanakan melalui Kementerian Lingkungan Hidup. Tujuannya untuk mendorong terciptanya pengetahuan dan menumbuhkembangkan kesadaran para siswa di sekolah untuk terlibat langsung berpartisipasi menjaga kebersihan agar tercipta lingkungan yang indah dan sehat.
Jelasnya tujuan dari program ini adalah kata anggota dewan dari -PDIP ini , terwujudnya sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan kelestarian lingkungan melalui tata kelola sekolah yang baik.
Lebih jauh ia menyatakan apresiasinya, karena pihak Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin sudah mengeluarkan himbauan dan menginstruksikan kepada seluruh sekolah khususnya mulai dari TK, SD dan SMP agar melaksanakan program tersebut.
” Terakhir Dinas Pendidikan mencanangkan program sekolahku bertanam,” ujarnya.
Menurutnya, jumlah SDN di Banjarmasin sebanyak 208 unit dan SMPN sebanyak 35 unit diharapkan menjalankan program tersebut.
“ Dengan begitu, para siswa tidak hanya diharapkan berprestasi di sekolah, tapi juga sejak dini sudah ditanamkan kepada mereka betapa pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan,” tutupnya. (nid/K-3)
