PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com – Gubernur Kalteng H.Agustiar Sabran mengharapkan agar Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangka Raya dapat memberikan pelayanan prima bagi masyarakat, termasuk pasien peserta BPJS.
“Saya ingin memastikan pelayanan kesehatan yang disediakan Pemprov diterima baik oleh masyarakat, termasuk pengguna BPJS,” ujar Agustiar Sabran disela kunjungannya ke RSUD Doris Sylvanus, Rabu (12/3/2025).
Gubenur menegaskan, hal ini sejalan dengan misi pembangunan Kalteng 2025-2030, dimana sektor kesehatan menjadi salah satu pembangunan prioritas, yakni menghadirkan pelayanan kesehatan berkualitas dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat, khususnya masyarakat Kalteng.
Saat peninjauan, Gubernur didampingi Direktur RSUD Doris Silvanus dr. Suyuti Samsul melihat langsung kondisi rumah sakit dan pelayanan yang sedang berjalan.
“Kami ingin masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik, sekaligus melihat sarana prasarana mana saja yang perlu ditingkatkan,” tukasnya.
Sementara itu, Plt Direktur Rumah Sakit Doris Sylvanus sekaligus Kepala Dinas Kesehatan Kalteng Suyuti Samsul mengatakan, Gubernur datang langsung ke rumah sakit untuk memastikan layanan kesehatan benar-benar prima, khususnya di bulan suci Ramadan dan menjelang Lebaran.
“Kami punya mekanisme pergantian jam pelayanan petugas selama Ramadan ini dan telah diatur dengan baik, sehingga meski sebagian petugas sedang menjalankan ibadah puasa, semua layanan tetap berjalan optimal,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, kedatangan orang nomor satu di Kalteng itu juga untuk memastikan pelayanan kesehatan yang dibiayai Pemprov berjalan sebagaimana mestinya.
Seperti, mekanisme BPJS, dimana Pemprov membayar sekitar 600-an ribu penduduk Kalteng, BPJS-nya dibayarkan pemprov.
“Ada yang dibayar berbagi tanggung jawab dengan pemerintah pusat, ada yang full (penuh) kita bayar,” ujarnya.
Lebih lanjut diungkapkan, apa yang dijanjikan Gubernur, yakni layanan Kartu Huma Betang, secara tidak resmi sebenarnya telah berjalan.
“Contohnya kalau ada pasien tidak mampu dan mau dirujuk, dibiayai RS Doris Sylvanus, mulai dari transportasi, biaya makan, dan lainnya. Tinggal diintegrasikan dalam Kartu Huma Betang. Jadi dari sisi kesehatan, Kartu Huma Betang itu sudah siap,” jelasnya.
Sebelumnya, Gubernur Agustiar Sabran juga meninjau calon lokasi yang akan digunakan untuk ruang belajar Mahasiswa Universitas Palangka Raya (UPR).
Pemprov Kalteng bekerja sama dengan UPR akan membuka pendidikan dokter spesialis di Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangka Raya. (drt/KPO-4).