Banjarmasin, KP – Ketua Komisi II DPRD Kota Banjarmasin, HM Muhammad Faisal berharap realisasi arah kebijakan pembangunan daerah yang telah dituangkan dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun anggaran 2021 mampu mencapai target.
Dihubungi KP Minggu (11/7/2021) sebelumnya Faisal mengungkapkan, tahun 2020 lalu banyak. RKPD yang tidak bisa direalisasikan. “Salah satu kendalanya , menyusul penyebaran pandemi virus korona (Covid-19) yang dampaknya tidak hanya menimbulkan korban jiwa, tapi juga aspek sosial dan ekonomi,” ujar Faisal Hariyadi.
Disebutkan akibat banyak RKPD yang seharusnya dilaksanakan itu Silpa APBD tahun tahun 2020 silam mencapai Rp 251 miliar anggaran .
Ia juga mengemukakan, dalam APBD tahun 2020 terkait upaya mengatasi dan mempercepat penanganan virus corona, Pemko Banjarmasin terpaksa harus memangkas anggaran sejumlah SKPD yang pada tahap awal dialokasikan sebesar Rp 51 miliar hingga kemudian membengkak mencapai Rp 170 miliar.
Menurutnya, pemangkasan anggaran hampir di seluruh SKPD itu, tentunya sangat berdampak terhadap program kerja yang sebelumnya telah direncanakan, baik berupa non fisik maupun fisik.
Padahal lanjutnya, salah satu saran dalam program RKPD tahun 2020 adalah Pemko Banjarmasin terus berupaya memperkuat pertumbuhan ekonomi terutama sektor perdagangan dan jasa serta peningkatan penataan sektor pariwisata dengan meletakan fondasi pengembangan pelabuhan dan pergudagangan sebagai pondasi.
Ketua komisi membidangi ekonomi, keuangan ini mengatakan, selain memperkuat sektor perdagangan, industri, pariwisata prioritas pembangunan tahun 2020 meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas melalui peningkatan layanan pendidikan dan pelayanan kesehatan.
“Selaian tersedianya sarana dan prasarana infrastruktur kota sesuai dengan pola tata ruang,” kata Faisal Hariyadi.
Lebih jauh ia mengatakan, tidak dapat dipungkiri pertumbuhan perekonomian Kota Banjarmasin didominasi sektor perdagangan dan jasa. Bahkan dua sektor ini ternyata mampu bertahan dari dampak krisis global.
Dikatakannya, keberhasilan suatu pembangunan dan kemakmuran masyarakat merupakan cita-cita semua pemerintahan yang tercermin dari keterpaduan dan penggabungan beberapa dimensi kebijakan dari seluruh sektor yang ada.
Ia mengatakan untuk merealisasikan keberhasilan itu, maka pertumbuhan ekonomi diberbagai sektor diharapkan terus mengalami peningkatan.
Kendati lanjutnya , pertumbuhan ekonomi pada dasarnya sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti faktor produksi (sektor riil), kebijakan moneter dan inflasi, serta situasi dan kondisi umum termasuk adanya pengaruh perekonomian global.
Kembali Faisal Hariyadi mengemukakan,, meski masih rasa pesimisnya tahun 2021 ini di tengah masih belum mampu teratasi penanganan pandemi virus corona, namun perekonomian Banjarmasin diharapkan akan mengalami peningkatan.
“Selain itu kita juga berharap agar arah RKPD untuk tahun 2021 ini Pemko Banjarmasin mampu dan lebih fokus lagi melaksanakan pembangunan yang diarahkan selain percepatan pemulihan ekonomi di berbagai sektor, tapi untuk mengejar pembangunan infrastruktur,” harap Faisal Hariyadi. (nid/K-3)