Banjarbaru, KP – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru menebar bibit ikan baung di kawasan Waduk Bandara Syamsudin Noor, agar bisa menciptakan green airport.
Hal tersebut dilakukan melalui kerjasama antara Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Mandiangin dan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Banjarbaru.
Kegiatan tersebut sebagai upaya penambahan stok ikan tangkapan pada perairan umum, sehingga ekosistem perairan dapat terjaga dengan baik dan juga sebagai upaya pelestarian ikan baung di Kalimantan Selatan.
Wali Kota Banjarbaru diwakili Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Said Abdullah mengatakan, bahwa penebaran benih ikan ini diharapkan dapat membantu menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan, meningkatkan kesempatan tangkapan ikan dan mengembalikan ekosistem.
“Kegiatan hari ini merupakan tindak lanjut dari menurunnya populasi ikan lokal di waduk Bandara Syamsudin Noor dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini bisa menjadi permasalahan serius karena ikan lokal ekonomis penting secara ekologis dan ekonomis,” katanya.
Dengan penebaran 40 ribu bibit ikan baung diharapkan mampu membuat konservasi ikan baung di Kalimantan Selatan.
“Kita tebarkan sebanyak 40 ribu ekor benih ikan baung, semoga dapat memulihkan populasi ikan baung yang telah terganggu,” harapnya.
Sebagaimana diketahui, ekosistem perairan yang dibangun di Bandara Syamsudin Noor ini sebagai salah bentuk upaya dalam mewujudkan pembangunan Bandara yang yang sehat dan hijau (Green Airport). (dev/K-7)