Banjarmasin, KP – Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina melantik Bunda Literasi Kota Banjarmasin dan Duta Baca Kota Banjarmasin di Hotel Best World Kindai.
Program Bunda Literasi ini untuk meningkatkan minat baca dan angka literasi melalui sosok yang dianggap perwakilan pemerintah daerah.
Bunda Literasi Kota Banjarmasin, Siti Wasilah usai acara pelantikan dan pengukuhan mengatakan meningkatkan minat baca warga Kota Banjarmasin menjadi tantangan yang sangat berat karena harus melawan gadget.
Layar yang nyaman ditambah sikap orang tua yang abai membuat anak lebih terbiasa memakai gadget daripada membaca buku.
Inilah yang dinilainya menjadi tantangan sendiri agar budaya membaca menjadi lebih menarik.
Dirinya memiliki program membaca sejak usia dini dengan membuat perpustakaan untuk anak-anak PAUD.Tujuannya mengenalkan budaya membaca dan cinta pada buku sejak dini.
Selain itu, untuk menaikkan minat baca, dirinya bersama duta baca bakal meningkatkan kualitas perpustakaan dan ruang baca di Kota Banjarmasin.
Program Wakaf Buku bakal digencarkan terutama untuk PAUD dan Taman Kanak Kanak, yang keadaanya sangat mengenaskan.
Diungkapkannya, untuk membuat Kampung Bakisah, yang tujuannya meningkatkan budaya membaca pada kaum ibu dan keluarga melalui bertutur kepada anak melalui bakisah atau mendongeng.
Hal ini bakal mendorong kaum ibu untuk selalu membaca agar dapat selalu menjelaskan kepada anak dan melestarikan budaya mendongeng, yang rata-rata sumbernya berasal dari buku.
Sementara, Kepala Perpustakaan dan Arsip Daerah (Dispersip) Kota Banjarmasin, Ehsan El Haque mengatakan untuk meningkatkan minat baca di Kota Banjarmasin dengan menambah koleksi buku.
Saat ini, Perpustakaan Kota Banjarmasin memiliki sekitar 300 judul dengan 10.000 koleksi buku.Secara bertahap, jumlah koleksi buku bakal ditingkatkan karena anggaran pada Dispersip sangat terbatas.
Inilah yang menjadi magnet atau penarik orang untuk mau datang ke perpustakaan yang kita miliki tutup Ehsan El Haque. (Mar/K-3)