Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Hukum & Peristiwa

KPK OTT Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba

×

KPK OTT Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba

Sebarkan artikel ini
IMG 20231219 WA0057 2
KPK menggiring tiga orang pejabat eselon II di lingkup Pemprov Malut ke Jakarta sekitar pukul 07.15 Wit menggunakan Garuda Indonesia GA 649 melalui Bandara Sultan Baabullah Ternate, Maluku Utara, Selasa (19/12/2023). (Kalimantanpost.com/Antara)

JAKARTA, Kalimantanpost.com – Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) menangkap Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba, dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) bersama sejumlah orang lainnya, Senin (18/12/2023).

“Total ada 15 orang yang diamankan dalam operasi senyap ini, termasuk pejabat Pemprov Maluku Utara lainnya dan pihak swasta,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri.

Baca Koran

Melalui keterangan tertulis, Selasa (19/12/2023, Ali Fikri mengatakan sejauh ini sekitar lebih dari 15 orang yang ditangkap, baik di Jakarta Selatan maupun di Kota Ternate, di antaranya Gubernur Maluku Utara AGK dan beberapa pejabat lainnya serta pihak swasta.

Menurut dia, para pihak tersebut masih berstatus terperiksa dan sedang menjalani pemeriksaan di Kantor KPK.

“Masih dilakukan permintaan keterangan terhadap para pihak yang ditangkap. Selengkapnya akan kami sampaikan setelah memastikan seluruh proses kegiatan selesai,” ujar Ali.

Abdul Gani Kasuba merupakan Gubernur Malut yang telah menjabat selama dua periode dan akan mengakhiri jabatannya pada 31 Desember 2023. Sebelumnya ia menjabat Wakil Gubernur Maluku Utara periode 2008-2013

AGK terkena OTT, Senin (18/12) petang di Hotel Bidakara Jakarta, Jl. Gatot Subroto berkaitan dengan kasus dugaan korupsi lelang jabatan dan pengadaan barang dan jasa (PBJ).

KPK mempunyai waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang terjaring OTT tersebut.

Sementara itu, tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membawa tiga orang pejabat eselon II di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) ke Jakarta melalui Bandara Sultan Baabullah Ternate, sekitar pukul 07.15 Wit menggunakan Garuda Indonesia GA 649.

Berdasarkan pantauan di Bandara Sultan Baabullah Ternate, Selasa, ketiga kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemprov Malut itu, yakni Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Pemprov Malut, Imran Yakub, Kadis PUPR Daud Ismail dan Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa, Ridwan Arsan dan satu salah staf di Dinas PUPR.

Baca Juga :  Nenek Ditemukan Mengapung di Persawahan di Desa Tambak Karya Kurau Tanah Laut

Sebanyak dua mobil inova berwarna hitam keluar dari Mako Brimob Polda Malut sekitar pukul 06.50 Wit yang dikawal satu mobil putih menuju Bandara Sultan Baabullah Ternate.

Dua mobil berwarna hitam tersebut adalah tim KPK yang membawa tiga Kepala Dinas di lingkup Pemprov Malut usai melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh KPK.

Ketiga Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemprov Malut itu, dari pantauan di Bandara Sultan Baabullah, sekitar pukul 07 : 05 Wit yakni Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Imran Yakub, Kepala Dinas PUPR, Daud Ismail dan Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa, Ridwan Arsan serta satu salah staf di Dinas PUPR.

Ketiga kepala OPD itu dan satu staf itu dibawa ke Jakarta menggunakan Pesawat Garuda Indonesia GA 649. (Ant/KPO-3)

Iklan
Iklan