BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Berkomitmen untuk memberikan hak belajar kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman yang relevan sebagai bekal di dunia pascakampus. Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Selatan (Unukase) terus mendorong mahasiswanya dalam program program Kampus Merdeka.
Hal tersebut dikatakan Rektor Unukase Dr Abrani Sulaiman pada saat menyambut mahasiswanya usai menjalani program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Aula Dakwah Unukase, Kamis (1/8/2024).
“Tentu apa yang telah dilaksankan sangat bermamfaat memperoleh kesempatan yang lebih luas untuk mengeksplorasi minat dan bakat selama menjalani pendidikan di Program Studi Sarjana Terapan,” katanya.
Abrani juga menyebut bahwa drinya sangat bangga para mahasiswa yang telah menyelesaikan program program dalam meningkatkan keilmuan yang diemban mahasiswa.
“Kemendikbudristek berkomitmen untuk terus memberikan MBKM menjadi kebijakan pertama dalam sejarah, di mana fleksibilitas dan pengalaman itu terbuka luas dan dibiayai pemerintah, tentu ini sangat kita dukung sebab ini akan memberikan progres yang sangat bermamfaat serta mengaplikasikan keilmuannya kepada masyarakat,” ucapnya.
Sementara, Widiayanti Ketua MBKM Unukase mengungkapkan sejumlah program yang diikuti oleh para mahasiswa dalam kegiatan MBKM tersebut, Magang Bersertifikat., Studi Independen, Kampus Mengajar. Pertukaran Mahasiswa Merdeka dan lainnya.
“Adapun Universitas yang mereka tuju seperti Universitas di daerah Sumatra dan Pulau Jawa. Waktu mereka sekitar satu semester atau selama 6 Bulan,” katanya.
Ini merupakan fase ke empat yang telah dilaksankan Unukase, berharap fase berikutnya bisa dapat diikuti mahasiswa lainnya.
“Mudahan di fase ke lima ini bisa diikuti oleh mahasiswa Unukase kembali,” pungkasnya (Fin/KPO-1)