BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Meninggalnya wartawan senior olahraga, Nafarin Fauzi pada Selasa (26/8/2025) sekitar pukul 18.50 Wita di Rumah Sakit Suaka Insan Banjarmasin membuat pengurus dan mantan atlet sangat terkejut dan banyak kenangan bersama almarhum.
“Saya mengenal almarhum mulai dari Kantor Dinamika Berita sebelum berubah nama Kalimantan Post di Jalan Brigjen Katamso Banjarmasin,” papar Geman Yusuf, Rabu (27/8) malam.
Waktu itu, lanjut dia, dirinya masih menjadi pengurus olahraga karate, sehingga sering bertemu. “Almarhum sering diskusi dengan saya tentang olahraga di Banua.
Sidin (Nafarin) termasuk wartawan olahraga senior dan suka bergaul. Kami gelar sidin serse karena rambut sosok gayanya seperti aparat,” ucapnya
Ditambah Geman, komunikasi dengan almarhum dengan Nafarin terus berlanjut dan bila ada kegiatan olahraga pasti diundangnya datang.
“Ini sewaktu almarhum dan wartawan olahraga lainnya bersilaturahmi ke tempat saya,” papar Geman sambil mengirim foto almarhum Nafarin.
Senada diungkapkan mantan pemain Barito Putera di era tahun 1988, Muhammad Yusuf.
“Almarhum Nafarin merupakan salah satu wartawan yang meliput sejak berdirinya Barito Putera bersama almarhum Sopian dan almarhum Iqbal dari BPost,” papar Yusuf disela-selama salat Zuhur dan salat jenazah di Masjid Al Jihad Banjarmasin.
Diungkapkannya, sewaktu masih muda, almarhum bersama wartawan dulu begitu akrab dengan pemain.
“Kami tak hanya bertemu di lapangan, juga wartawan dulu sering datang ke mess sambil bercengkrama,” ucapnya.
Yusuf yang merupakan kapten tim pertama Barito Putera ini menambahkan, almarhum juga dikenal ramah, suka guyon dan supel dengan siapa saja.
Sewaktu salat pelaksanaan salat jenazah almarhum Nafarin Fauzi dihadiri Plt Kadispora Kalsel M. Fitri Hernadi, Ketua Asosiasi Futsal Kalsel Anwar Hadimi, serta para jurnalis maupun insan olahraga. (ful/KPO-3)
