Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
MartapuraTRI BANJAR

LAN RI Benchmarking ke Kabupaten Banjar

×

LAN RI Benchmarking ke Kabupaten Banjar

Sebarkan artikel ini

Martapura, KP – Lembaga Administrasi Negara RI melakukan benchmarking ke Kabupaten Banjar, baru-baru ini. Para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tengah mengikuti Pendidikan dan Latihan Kepemimpinan Tingkat IV angkatan XXIV tersebut, siap mengadopsi serta mengimpementasikan sejumlah inovasi dan kebijakan pembangunan di Kabupaten Banjar.

Para peserta benchmarking dari LAN RI tersebut, diterima Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan I Gusti Nyoman Yudiana dan Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Sumber Daya Manusia (BKD dan SDM) Mahmudah serta para SKPD Lingkup Pemkab Banjar, di Aula Barakat Martapura.

Kalimantan Post

“Kami berharap nantinya kemampuan peserta Diklatpim IV ini bisa meningkat seiring terbukanya wawasan peserta dan terus berinovasi,’’ kata Rokip Purnomo dari Puslatbang dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah (KDOD) LAN RI.

Dilakukannya Benchmarking ini, lanjut Rokip, guna membekali peserta dengan kemampuan mengadopsi dan mengadaptasi keunggulan organisasi yang memiliki tempat best practice, baik pada strategi maupun kebijakan. Kemampuan tersebut didapat melalui pembelajaran benchmarking dan Knowledge Replication.

“Peserta mestinya mampu mengelola perubahan masing-masing pada level kebijakan strategis,’’ terang Rokip.

I Gusti Nyoman Yudiana mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas kepercayaan Puslatbang LAN RI menjadikan Kabupaten Banjar sebagai tempat benchmarking peserta Diklatpim IV angkatan XXIV. Dia pun berharap apa yang menjadi tujuan benchmarking dapat dicapai.

“Kami berharap benchmarking ini bermanfaat dan peserta mampu berinovasi, berani mencari terobosan-terobosan melalui area perubahan yang akan dilakukan di masing-masing lokus,’’ ujarnya.

Nyoman juga berpesan agar peserta tidak segan-segan mengomentari, memberi masukan atau mengkritik kegiatan yang dilihatnya di lokus nanti. Hal ini agar masing-masing lokus yang dijadikan tempat belajar, juga bisa mengetahui kelemahan dimiliki untuk nantinya dilakukan perbaikan.

Baca Juga :  Banjar Juara Umum Jambore HIMPAUDI Kalsel 2025

Pada kegiatan tersebut juga dilakukan tanya jawab dari peserta benchmarking yang langsung ditanggapi Plt Kepala BKD dan PSDM serta dipertegas kembali secara teknis oleh SKPD terkait. (wan/K-5)

Iklan
Iklan