Atraksi sebuah tim Drumband di kota Banjarmasin. (Kp/nafarin fauzy)
Banjarmasin, KP – Tiga tim Drumband Bumi Lambung Mangkurat terdiri dari Banjarmasin, Tabalong dan Hulu Sungai Tengah kian gencar menggelar Training Center (TC) atau pemusatan latihan. Itu dilakukan untuk persiapan menghadapi Kejurnas Desember mendatang di Kalimatan Selatan.
Salah satunya, deligator dari Kota Seribu Sungai Tengah menyiapkan 22 atlet drumband untuk mengikuti 8 mata lomba. Pemusatan latihan sendiri, telah digelar sejak bulan Sepetember tadi.
Dari pantauan 1 bulan menjelang Kejurnas, tim drumband di bawah binaan Ketua PDBI (Persatuan Drum Band Indonesia) Banjarmasin, Noorlatifah menggelar latihan ekstra di waktu siang dan malam. Latihan memakan waktu kurang lebih 6 jam per hari di sejumlah venue, diantaranya GOR Hasnuddin HM dan halaman Stadion 17 Mei.
“Kita akan melakukan karantina atlet pada H min 10 Kejurnas yang digelar awal Desember nanti. Tujuannya para atlet dapat fokus menerima materi TC, baik itu teknik dan fisik,” terang Noorlatifah, Rabu (14/11) kemarin.
Anggota DPRD Banjarmasin yang sapaam akrabnya Lala ini juga mengevaluasi dari hasil Kejurprov, yaitu ketahanan fisik altet. Meski PBDI Banjarmasin lolos sebagai juara umum.
“Kalau melihat Kejurprov kemarin, masih jauh dari sempurna. Memang selama latihan ini, sudah terlihat peningkatan, tetapi kalau kita bicara target kita terus berusaha secara maksimal untuk Kejurnas,” ucap Noorlatifah.
PDBI Banjarmasin menargetkan juara pada mata lomba Ketahanan Ketepatan Berbaris (LKKB) 6 hingga 8 Kilometer kategori putera, putri serta campuran. Berkaca dari hasil Kejurprov, kontingen Banjarmasin meraih nilai terbaik.
Adapun, 8 mata Lomba Kejurnas Drumband pada 3-9 Desember mendatang, diantaranya ; Lomba Berbaris Jarak Pendek (LBJP), kategori Putra 800 meter Putri 600 meter Campuran 800 meter, Lomba Ketahanan Ketepatan Berbaris (LKKB), regu Putra 8 Km dan Putri 6 Km, Campuran 8 Km, dan Lomba Baris Berbaris (LBB) dan Lomba Unjuk Gelar (LUG). (rel/nfr/k-9)