Banjarmasin, KP – Silaturrahmi, Bid Humas Polda Kalsel dengan insan Pers mengadakan pertemuan di salah satu rumah makan di Banjarmasin, Rabu (12/02/2020)
Dalam pertemuan pula saling dialog dari insan Pers kepada Bid Humas seputar tugas, masalah muatan berita kaitan hukum hingga harapan lainnya kedepan.
Para anggota, PNS Humas Polda Kalsel disertai pula Kasubdid Telematika, AKBP Amin Rofi, yang mewakili Kabid Humas, Kombes Pol M Rifai, Kasubid Penmas, AKBP Suparwito dan Kasubid PID, Drs Hamsan.
Ada ditanyakan soal muatan-muatan berita yang ujungnya ke ranah hukum, soal penanganan dan langkah seharusnya disikapi Polri hingga masalah lambatnya informasi ketika dikonfirmasi.
AKBP Amin Rofi mengatakan, pada intinya di sini sepakat kalau semua tak ada yang sifatnya berita-berita hoax.
Dan soal ada permasahan tentang pemberitaan, pihaknya juga akan lebih memahami.
Baik penyidik kalau penagananan menyangkut suatu pemberitaan dengan media harus selektif.
Dalam artian tidak semmerta-merta langsung memproses. Karena ada tahapan yang harus dilakukan penyidik.
“Dan inilah yang akan pihakanya paparkan lagi pemahamamannya kepada penyidik baik menyangkut Undang-Undang (UU) Pers dan tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
Pastinya kemitaraan Polri dengan insan Pers, tak bisa terlepaskan dan saling mengisi, membutuhkan.
Lain lagi ada ditanyakan soal lambatnya pihak Humas memberikan informasi ketika dikonfirmasi seperti diutarakan Elsa Pratiwi, salah satu reporter Duta TV Banjarmasin.
AKBP Amin Rofi, lagi-lagi ucap, memahami kalau wartawan ingin cepat dapat jawaban dari suatu berita yang didapat-dikonfirmasikan.
“Meski kita tahu jawabannya dan masalah yang ditanyakan, tetap tidak berani langsung memberikan jawaban,” ujarnya.
Wartawan ingin cepat dapat jawaban, tapi pihaknya lanjut AKBP Amin Rofi, ada benturan menyangkut ‘hirarki’ yang harus kembali bertanya kepada tingkatan jenjang dari jabatan, apakah diperkenankan atau belum bisa.
“Tapi intinya kita saling memahami dan tetap mempertahankan apa yang telah terjalin, digariskan dan saling mengisi demi kebaikan dalam suatu pemberitaan yang menyejukan,” harap AKBP Amin Rofi.
Dukung
Pada bagian lain harapkan kepada media untuk bersama-sama dukung berbagai segi demi lancarnya pelaksanaan pada puncak Haul ke-15 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul pada 29 Februari 2020-1 Maret 2020.
Dikatakan, berbagai kesiapan terus dilakukan semua pihak, termasuk kesiapan pengamanan dari aparat kepolisian
“Kita sama-sama dukung gelorakan kegiatan keagamaan ini,” kata AKBP Amin Rofi.
Seperti diperkirakan, pada haul tahun-tahun sebelumnya Jemaah yang datang tak hanya dari seluruh Indonesia, tapi juga belahan dunia.
Disinilah pula lanjutnya, peran pers memiliki andil besar sebagai garda terdepan dalam menyebaran infomasi.
Diungkapkan AKBP Amin, Polda Kalsel juga siap mendukung pengamanan Haul ke-15 Guru Sekumpul.
Ia menyebut, institusinya sudah melakukan perencanaan dengan baik.“Sudah dibentuk personil yang tentunya untuk keamanan dan keselamatan masyarakat yang melaksanakan kegiatan Haul Guru Sekumpul,” ucapnya. (K-2)