Pansus Dewan juga ingin memastikan realisasi adanya bantuan sosial kepada masyarakat, dan melihat sejauh mana kesiapan Bulog Kalteng untuk memenuhinya.
PALANGKA RAYA, KP — Panitia Khusus (Pansus) Pengawasan Anggaran Pandemi Covid 19 Kalteng dan Pengawasan Penyaluran Bansos Pemerintah (Pansus—Bansos COVID-19) DPRD Kalteng, melakukan kunjungan ke gudang Bulog di Kota Palangka Raya, Senin (4/5).
Kunjungan itu diikuti anggota Pansus-Bansos COVID-19 DPRD Kalteng lainnya, diantaranya Kuwu Senilawati, Tomy Irawan Diran, Irawati, Natalia, Bryan Iskandar, Hj Siti Nafsiah, Evi Kahayanti Rombongan diterima oleh Kepala Bidang Administrasi dan Keuangan Bulog Kalteng Ibu Maya beserta jajaran.
Kunjungan dipimpin Ketua Pansus-Bansos DPRD Kalteng, drs. Yohannes Freddy Ering M.Si menyatakan pihaknya melakukan pantauan langsung ke gudang Bulog Kalteng yang ada di Jalan RTA Milono dan Jalan Tjilik Riwut Km. 7 Kota Palangka Raya.
Kita ingin melihat kesiapan stok pangan di Kalteng. Ya, kita mengecek sejauh mana kesedian pangan kita, untuk masyarakat Kalteng, khususnya dalam kondisi pandemi COVID-19 ujar Freddy.
Ketua Komisi I DPRD Kalteng Bidang Hukum, Pemerintah dan Keuangan ini menngungkapkan, pihaknya menanyakan apakah dari pihak pemerintah daerah, sudah ada yang memesan paketan sembako dari bulog, baik itu pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota.
Disisi lain Dewan ingin memastikan realisasi adanya bantuan sosial kepada masyarakat, dan melihat sejauh mana kesiapan Bulog Kalteng akan memenuhi hal itu, tambahnya.
Kepala Bidang Administrasi dan Keuangan Bulog Kalteng Maya Saraswati menjelaskan Bulog melayani pemesanan pembelian paket sembako. Baik pesanan yang dilakukan oleh pemerintah daerah, lembaga bahkan masyarakat.
Untuk paket sembako bisa dibeli eceran dan partai. Yang disediakan bulog, selain beras yakni gula tepung dan minyak goreng, paparnya.
Paket sembako yang disediakan dari harga Rp. 65 ribu sampai Rp.109 ribu. Dalam paket itu berisikan berbagai macam. Ada beras ukuran 2Kg hingga 5kg, minyak goreng, gula dan tepung.
Maksimal pembelian partai tergantung pemesanan, jumlah banyak boleh, sedikit juga boleh. Asalkan selama stock persediaan masih ada. Untuk masyarakat umum, bisa datang jam 08.00 hingga jam 13.00 WIB. Untuk harga paketan biasanya tetap saja. Seperti Gula, Bulog menjual Rp.12.500, tidak mengikuti harga pasar.
Maria menjelaskan selama ini sudah menerima pesanan baik dari Pemerintah Kota dan beberapa dari Kabupaten. Tetapi pesanan dari Pemerintah, pihaknya belum tahu persisnya berapa yang dipesan. Sebab masing-masing daerah jumlah pesanannya berbeda.
Menyinggung ketersediaan sejumlah komoditas seperti Gula bisa bertahan hingga 3 (tiga) bulan kedepan. Begitu pula untuk komoditas lainnya, seperti beras maupum lainnya juga cukup untuk 3-4 bulan kedepan. (drt/k-10)
