Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

Hj Hardiyanti Uraikan Pentingnya Posyandu

×

Hj Hardiyanti Uraikan Pentingnya Posyandu

Sebarkan artikel ini

Banjarmasin, KP – Ketua Bidang I TP PKK Kota Banjarmasin, Hj Hardiyanti menghadiri pembinaan Penguatan Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) Posyandu di Aula Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPKBPM) Kota Banjarmasin, Jum’at 26/11/2021.

Turut hadir, Kasi pengembangan Lembaga Kemasyarakatan Dinas PMD Provinsi Kalimantan Selatan, Noor Saufiah.S.Sos, dan jajaran serta SKPD terkait di Lingkup Kota Banjarmasin.

Baca Koran

Bahkan dalam kegiatan itu Hj Hardiyanti menyampaikan pembinaan tersebut rutin dilaksanakan di setiap Kabupaten/Kota, dan bertepatan dengan hari ini giliran dilaksanakan di Kota Banjarmasin.

“Setiap kabupaten kota ya rutin melaksanakan, kebetulan hari ini kita giliran kota Banjarmasin yang mana pembinaan ini tentu saja sangat bermanfaat bagi kita, karna di setiap pelaksanaan posyandu ini ada yang nama nya kendala ya,” ucap Hj Hardiyanti.

Ia melanjutkan dalam setiap pokjanal dan posyandu tentu sela salahan, namun akan diberikan penanganannya nanti sesuai dengan arahan-arahan dari pembina yang bertugas hari ini membina posyandu-posyandu di Banjarmasin agar kembali normal seperti dulu.

Menurutnya, Posyandu merupakan tempat wadah pelayanan masyarakat garda terdepan bagi pelayanan sosial dasar di masyarakat yang memiliki pengaruh tinggi dan kedekatan yang erat dengan masyarakat jika dibandingkan dari lembaga pemasyarakatan lain yang ada di kelurahan.

“Nah disebut garda terdepan berarti begitu pentingnya posyandu ini, jumlah posyandu di kota Banjarmasin saat ini ada datanya poyandu balita ada 395 buah, posyandu lansia ada 90 buah, dan posyandu remaja 1 buah, posyandu remaja ini penting juga, karna sekarang ada permasalahan-permasalahan juga di remaja kita,” bebernya.

Adapun jumlah kader aktif masing-masing posyandu, Hj Hardiyanti menyebutkan untuk balita sebanyak 1.975 orang, posyandu lansia 270 orang dan posyandu remaja 5 orang.

Baca Juga :  Meriahkan Puncak HBDI EXPO IDI Banjarmasin Gelar Senam, Sunatan Masal Hingga Doctor B'Idol

“Permasalahan-permasalahan posyandu yang saat ini dihadapi tentu saja antara lain adalah karna adanya pandemi ini, sehingga kita tidak bisa melaksanakan seperti dulu lagi ya bu, terus pergantian kader yang cukup banyak karena ada yang meninggal dunia ya dan sebagainya terus posyandu masih melaksanakan kunjungan rumah tidak bisa seperti dulu lagi tempat-tempat posyandu mudah-mudahan cepat normal kembali sehingga kita bisa melaksanakan seperti dulu,” pungkasnya.

Ia menambahkan harapannya di Kota Banjarmasin mempunyai posyandu berintegrasi untuk meningkatkan kualitas layanan sosial dasar kepada masyarakat, dan upaya-upaya strategis meliputi 3 hal yaitu, sinkronisasi program atau kegiatan dalam mendukung posyandu dari lintas sektor maupun lintas program, membangun sistem informasi berbasis website integrasi dengan SKPD provinsi dan kota serta ketiga penambahan pagu anggaran yang profesional untuk meningkatkan pelaksanaan kegiatan posyandu masyarakat.

“Tujuannya tentu saja untuk generasi kita yang akan datang agar menjadi SDM yang baik, stunting kita juga akan menurun angkanya kemudian warga kota Banjarmasin bisa berhasil untuk penanganan stunting ini,” tutupnya.(vin/K-3)

Iklan
Iklan